Terkini Internasional
Hutan Amazon Terbakar, Warganet Ramai-ramai Beralih ke Mesin Pencari dengan Misi Tanam Pohon
Seiring kekhawatiran penduduk global meningkat, pengguna internet pun ramai-ramai beralih ke mesin pencari Ecosia sebagai alternatif pengganti Google.
Hingga saat ini, organisasi Ecosia telah menanam lebih dari 65 juta pohon di seluruh dunia.

Pada Selasa (27/8/2019) kemarin, Ecosia mengungkapkan pihaknya akan menanam tiga juta pohon lagi di hutan Amazon yang terbakar di Brazil.
CEO Ecosia Christian Krol mengatakan, "Tujuan kami adalah menghutankan kembali planet ini dan melawan semua kerusakan lingkungan yang kita saksikan."
Christian Krol menambahkan, "Kami sangat sedih melihat apa yang terjadi di Brazil dan begitu banyak orang yang menanyakan tentang bagaimana cara membantu hutan tersebut."
"Karena itulah, kami mendapat lonjakan pengguna pada pekan lalu. Ini juga menjadi hal yang besar bagi kami dan juga Bumi karena planet kita membutuhkan lebih banyak lagi pohon."
"Namun, alasan mengapa kami mendapat perhatian sebesar ini dari warganet juga menyedihkan. Jadi, rasanya campur aduk," pungkas Christian Krol.
Ecosia, sebuah organisasi non-profit, beroperasi seperti rivalnya Google, tetapi bekerjasama dengan Microsoft untuk algoritma pencariannya.
Aplikasi pencarian Ecosia dapat diunduh, ekstensi browser juga bisa di-instal sehingga dapat menjadi mesin pencari default.
Namun, ada satu kelebihan lagi dari Ecosia yang tidak dimiliki Google.
Yakni, semua pencarian yang dilakukan bersifat anonimus dan riwayat pencarian dihapus setelah empat hari.

• Atasi Perubahan Iklim, Ethiopia Pecahkan Rekor Tanam 350 Juta Pohon dalam 12 Jam
Christian Krol mengatakan, sebelum insiden kebakaran hutan hujan Amazon, mesin pencari yang didukung tenaga surya ini hanya mendapat sekitar 20.000 instalasi per hari.
Kini, Ecosia dipasang lebih dari 200.000 dalam satu pekan terakhir.
Ecosia yang berbasis Berlin, Jerman mendonasikan sebagian besar pendapatannya untuk proyek-proyek penghutanan kembali dan sebuah pohon ditanam setiap 0,8 detik.
Organisasi ini bekerjasama dengan kelompok konservasi lokal yang membayar pekerjanya dengan honor yang sepadan untuk menanam dan merawat hutan.
Christian Krol mengatakan, satu di antara 20 proyek Ecosia di seluruh dunia adalah Hutan Atlantik di pantai timur Brazil, sekitar 2.500 mil dari Amazon.