Chrisye Jadi Google Doodle Hari Ini, Masih Jadi Tulang Punggung Keluarga hingga Kini

TRIBUNPALU.COM - Google Doodle memajang ilustrasi potret Chrismansyah Rahadi atau yang akrab disapa Chrisye di laman utama pencariannya.

Hal ini dilakukan dalam rangka memperingati ulang tahun sang penyanyi legendaris yang ke-70 tahun.

Dalam laman utama pencarian tersebut tampak sosok Chrisye dengan ciri khasnya, rambut sebahu sembari memegang gitar dengan berlatarkan lilin yang membentu kata Google.

Semasa hidupnya Chrisye dikenal sebagai penyanyi sekaligus penulis lagi terbaik di Indonesia.

Musisi terbaik Indonesia ini wafat dalam usia 57 tahun di rumahnya di Jalan Asem II Nomor 80, Cipete, Jakarta Selatan, pada 30 Maret 2007 akibta kanker paru-paru yang dideritanya.

• Masih Diisolasi di Rumah Sakit Anak Elvy Sukaesih yang Alami Skizofrenia Belum Boleh Dijenguk

• Usai Dibentak dan Diusir Raffi Ahmad, Lucinta Luna: Harga Diri Gue Lebih Tinggi Dari Dia

Berikut deretan fakta tentang sosok Chrisye,dirangkum TribunPalu.com dari berbagai sumber:

1. Melawan Keinginan sang Ayah untuk Jadi Insinyur

Bagi Chrisye menjadi seorang seniman bukanlah perkara yang mudah.

Ada sejumlah rintangan yang harus dihadapinya untuk mewujudkan impiannya menjadi seorang seniman.

Satu di antaranya melawan keinginan sang ayah.

Ayah Chrisye memiliki keinginan menjadikan anaknya sebagai seorang insinyur.

Tak banyak yang tahu soal kisah ini.

Pasalnya, almarhum Chrisye memang dikenal tertutup soal kehidupan pribadinya kepada media.

Namun hal ini diketahui lewat filam yang Chrisye, yang disutradarai Rizal Mantovani dan ditulis oleh Alim Sudio.

2. Jadi Mualaf

Pada awal tahun 1981, Chrisye mendekati sekretaris Guruh Soekarnoputra, yaitu Gusti Firoza Damayanti Noor (Yanti).

Saat yakin ingin menikah dengan Yanti, ada satu yang menjadi penghalang yakni agama karena Chrisye non-muslim sementara Yanti adalah seorang muslim.

"Sebetulnya ada hal yang sudah mengusik saya, jauh sebelum bertemu Yanti. Yakni, krisis keimanan saya. Di tengah kesibukan saya bermusik, sebetulnya saya merasakan kesepian yang misterius," ucapnya saat itu, dikutip dari Sajian Sedap.

"Saya seperti merindukan sesuatu yang tidak bisa saya gambarkan bentuknya. Diam-diam saya menekuni agama Islam, hingga suatu saat saya menjadi sangat yakin. Saya ingin memeluk Islam," imbuhnya.

Keinginan itu ia pendam dan tak berani diungkapkan, apalagi kepada orangtuanya.

"Saya pernah menangis semalaman karena memikirkan ini. Papi memegang perkataannya dulu. Bahwa ia hanya dititipi anak oleh Tuhan. Semua berpulang pada kamu," kata Chrisye dilansir dari Tribunnews.com.

Pada tanggal 12 Desember 1982, Chrisye dan Yanti menikah di suatu acara bergaya adat Padang.

Kepercayaan pada Islam ia pegang hingga akhir hayatnya.

3. Alami Kesulitan Finansial

Biarpun album-albumnya meledak dipasaran, Chrisye dan keluarganya masih dalam keadaan finansial yang sulit, sehingga dua kali mereka harus menjual mobil mereka.

Ini membuat Chrisye mempertimbangkan berhenti dari dunia musik, biarpun akhirnya memutuskan untuk lanjut.

4. Pengahargaan yang Diraih ketika Chrisye Telah Meninggal

Wafat pada 30 Maret 2007, Chrisye masih menerima penghargaan.

Chrisye diganjar penghargaan Sadewa Award, pada pemberiaan penghargaan Pandawa Lima Award dari AIG Life.

Pemilik nama asli Chrismansyah Rahadi itu, dianggap menyuarakan sikap bijaksana dan kearifan yang tidak hanya terefleksi dalam musik tapi juga kehidupannya.

Penghargaan untuk Chrisye diterima kedua anak kembar almarhum Rainda Prashatya (Pasha) & Randa Pramasya (Masha), buah cintanya dengan G.F Damayanti Noor, mantan personel Noor Bersaudara, yang dinikahinya pada pada tahun 1982.

Sepulangnya Chrisye keharibaanNYA, ia juga sempat mendapatkan Piagam Penghargaan Pengabdian Panjang Di Dunia Musik Indonesia di ajang SCTV Music Awards 2007 lalu.

"Alhamdulilah, bahwa suami saya masih dihargai. Kami hanya bisa berterima kasih," ujar Damayanti menanggapi penghargaan tersebut di Jakarta, dikutip dari Kompas.com.

5. Masih Jadi Tulang Punggung Keluarga

Sebelum meninggal Chirsye berjanji untuk tetap menjalankan tanggung jawabnya kepada keluarga.

Istri Chrisye, Damayanti Noor mengaku sempat menjalani kehidupan yang sulit usai kepergian sang suami.

Ia sempat mencoba jadi agen asuransi, namun pada akhirnya Ia kembali bergantung pada suaminya.

Namun, Ia sadar kalau suaminya tak pernah benar-benar meninggalkannya sendirian.

Almarhum masih bisa menafkahi keluarganya lewat mahakarya yang telah diciptakannya karena sang istri masih menerima pemasukan dari royalti atau hasil penjualan album.

Begitu juga dari acara atau konser yang mengatasnamakan Chrisye.

Walau tidak memberikan patokan harga, tapi Yanti tetap menerima hasil.

(TribunPalu.com)