Tanggapi Rusuh Demo Mahasiswa, Prabowo Subianto: Tolonglah Aparat, Anda Milik Rakyat Indonesia Kan?

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto angkat bicara menyikapi sejumlah kerusuhan di sejumlah daerah terkait aksi demonstrasi mahasiswa.

Tribunnews/JEPRIMA
Calon Presiden nomor urut 01 Prabowo Subianto saat memberikan orasi politik didepan masa pendukung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat, Minggu (7/4/2019). Pada orasi politik tersebut Prabowo mengajak pendukungnya untuk mencoblos dirinya.(Tribunnews/Jeprima) 

Ia menyampaikannya di hadapan peserta dari sivitas akademika Universitas Kebangsaan Republik Indonesia (UKRI).

"Saya belum bicara tentang gerakan-gerakan separatis di mana-mana, saya belum bicara. Ada yang mengatakan NKRI akan bertahan 1000 tahun, berarti dia enggak pernah baca Thucydides," kata dia.

Prabowo lantas meminta panitia untuk menampilkan slide foto Thucydides kepada para peserta.

Ia pun langsung membacakan kutipan dari foto tersebut.

'The strong will do what they can, and the weak suffer what they must'

"Indonesia ini strong atau tidak? Berapa angkatan laut kita? Berapa angkatan udara kita? Berapa tentara kita? Kita punya 520 kabupaten lebih tapi batalyon tempur mungkin kita hanya cuman punya 120 atau 130 saya tidak bicara begini karena ini sudah publik domain dan ini saya bicara didebat (Pilpres) dan ke presiden bicara juga," ungkapnya.

Sejak acara dimulai, Prabowo telah beberapa kali menyampaikan kecemasannya.

Ia pun sempat menyinggung beberapa isu yang sedang ramai dibicarakan seperti revisi UU KPK.

Dalam hal ini, isu ekonomi juga tak luput dari pembahasannya.

Ia bahkan menunjukkan sebuah buku berjudul 'Solusi Inti Masalah Ekonomi Indonesia'.

Menurutnya, ada beberapa poin yang menjadi inti masalah di bidang ekonomi seperti, PDB per kapita Indonesia stagnan, ketergantungan impor minyak mentah, impor pangan, defisit perdagangan, dan petumbuhan ekonomi dua digit.

"Saya kira itu inti dari pemaparan ini, saya tidak tahu apakah IKS akan membagikan buku ini dan ini juga sudah jadi publik karena sudah berbicara di muka umum," katanya.

"Kalau kita bicara berdasarkan fakta, kajian dan feasibility (studi kelayakan), saya percaya ini bisa mengangkat Indonesia, dan saya sumbangkan (buku) ini, ke siapa pun dan beri kepada Pak Jokowi dan kami tidak minta apa-apa.

Anda yang dulu mengatakan lahan tersedia 63 juta hektare itu jangan lagi dikasih ke bangsa asing. Tolong dipelajari," tuturnya.

Penulis: Kontributor Kabupaten Bogor, Afdhalul Ikhsan

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bicara soal Demo Mahasiswa, Prabowo Sebut Indonesia Sedang Tidak Baik"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved