Sulteng Hari Ini
Pascakebakaran LPP Kelas IIIa Palu, Kadivpas Sebut Sudah Ada 21 Narapidana yang Berhasil Ditangkap
Pascakebakaran yang terjadi di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan (LPP) Kelas IIIa Palu, sudah ada 21 narapidana yang kembali, Senin (30/9/2019) siang.
Penulis: Haqir Muhakir |
TRIBUNPALU.COM, SIGI -- Pascakebakaran yang terjadi di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan (LPP) Kelas IIIa Palu, sudah ada 21 narapidana yang kembali, Senin (30/9/2019) siang pukul 13.12 WITA.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Perwakilan Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tengah, Suprapto, saat dihubungi Senin pukul 13.30 WITA.
Suprapto menjelaskan, akibat kebakaran yang terjadi Minggu (29/9/2019) sore atau tepatnya pukul 18.00 WITA, ada puluhan narapidana yang kabur.
Tercatat, dari 102 narapidana dan titipan yang ada di LPP Kelas IIIa Palu itu, sebanyak 46 narapidana kabur, sementara 56 lainnya diamankan di aula LPP.


"Sampai dengan siang ini sudah ada beberapa yang kembali, yang berhasil diamankan tadi malam ada 16 orang, tadi pagi ada 3 orang, dan siang ini sedang dijemput ada 2 orang," jelas Suprapto.
Pihaknya sendiri akan terus melakukan pencarian terhadap narapidana yang kabur.
Di mana, lanjutnya, bagi narapidana yang terbukti menjadi aktor pembakaran akan mendapatkan sanksi tegas.
Bahkan tidak menutup kemungkinan akan ada tambahan masa tahanan.
• 4 Fakta Kasus Ibu Muda di Cianjur Biarkan Bayinya Tewas di Bak Mandi, Pelaku Dikenal Penyayang Anak
• Kabid Humas Polda Sulteng Sebut Perampasan Kamera Terhadap Jurnalis TVRI Nodai Institusi Kepolisian
• Kapolda Sulteng Perintahkan Kabidpropam Proses Oknum Polisi Perampas Kamera Wartawan TVRI
• Pasca Kebakaran Lapas Perempuan, 30 Warga Binaan Masih Berkeliaran di Luar
Sebelumnya, LPP Kelas IIIa Palu yang berada di Desa Maku, Kecamatan Dolo, Kabupaten Sigi, terbakar pada Senin (29/9/2019) pukul 18.00 WITA.
Di mana ada tujuh kamar atau sel tahanan yang terbakar, yakni lima kamar di blok bugenvil dan dua kamar di blok anggrek.
Akibat kebakaran itu, sebanyak 46 narapidana perempuan melarikan diri.
Dari 46 narapidana yang melarikan diri itu, salah seorang di antaranya memiliki bayi.
(TribunPalu.com/Muhakir Tamrin)