Sempat Tulis Surat Wasiat, Bocah Kelas 5 SD di Temanggung, Jawa Tengah Tewas Gantung Diri

Seorang siswa kelas lima SD berinisal HAN ditemukan meninggal dalam keadaan gantung diri di belakang rumahnya.

Editor: Imam Saputro
net
Ilustrasi jenazah 

Dia kaget anaknya sudah gantung diri dalam kamar indekos di Kelurahan Bahu, Lingkungan V, Kecamatan Malalayang, Kota Manado.

Pelajar SMK Tewas Gantung Diri karena Depresi, Tulis Surat Wasiat untuk Ibu dan Kakak

Muhammad Alimin Rahmatullah (17 tahun) ditemukan tewas tergantung dengan tali di jemuran rumahnya.

Kematian Alimin pertama kali diketahui oleh iparnya, Nur Annisa Putri (19) yang tinggal serumah dengannya.

Sebelum memutuskan untuk gantung diri ternyata Alimin sempat terlibat kecelakaan dengan anggota TNI.

Kasusnya ditangani Pos Lantas Sungguminasa di Jl. Usman Salengke, Sungguminasa.

"Mama itu motor ta atas namaku, kalau nomor ponsel tentara ada ji pos police," tulis Alimin dalam suratnya.

Murliati, Ibunda Alimin, mengaku sempat menegur anaknya seusai mengetahui kejadian itu.

Murliati berencana menemui anggota TNI tersebut untuk membicarakan kasus laka tersebut.

Nahas, Alimin mengakhiri hidupnya dengan gantung diri sebelum menemui anggota TNI tersebut.

Polisi menduga Alimin memutuskan mengakhiri hidupnya lantaran mengalami depresi.

Alimin diduga depresi usai mengalami kecelakaan dengan anggota TNI AD.

Sebelum meninggal Alimin sempat menuliskan surat wasiat untuk ibu dan kakaknya.

"Buku wasit yang ditinggalkan korban berisi pesan permintaan maaf ke Ibunya," kata Kanit Reskrim Polsek Pallangga Polres Gowa, Ipda Muhammad Ali kepada Tribun Timur.

(TribunPalu.com)

Sumber: Tribun Palu
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved