Cerita Atlet
Momen Dramatis Anthony Ginting Gagal jadi Juara; Kecewa 'Dicurangi' Wasit hingga Dibela Atlet Lain
Berikut lima fakta momen dramatis Anthony Sinisuka Ginting yang gagal jadi juara Hong Kong Open 2019: Kecewa dicurangi wasit, hingga dibela atlet lain
Kegagalan Anthony Ginting untuk menjuarai Hong Kong Open 2019 akibat dinyatakan fault menjadi perhatian tunggal putra terbaik Denmark, Anders Antonsen.
Ia menganggap bahwa pukulan Anthony Ginting tidak bisa dinyatakan sebagai fault.
Antonsen pun berharap jika terjadi situasi seperti ini bisa diajukan challenge seperti dalam teknologi hawkeyes.
Hal itu diungkapkan Antonsen dalam unggahan Instagram Story-nya, @anders_antonsen.
"No fault. Should be able to call a challenge on these situations (Tidak melanggar, seharusnya bisa untuk menggunakan challenge untuk situasi seperti itu)" tulis @anders_antonsen.
Rekan senegaranya, Jonatan Christie pun memberikan semangat untuk Anthony Ginting saat mengetahui adanya 'kecurangan' di final Hong Kong Open 2019.
Melalui unggahan Instagram Story-nya, @jonatanchristieofficial, ia memberikan kalimat semangat dengan foto latar belakang tayangan podium tunggal putra.
"Tetap semangat bro, ini kehendak Tuhan, selanjutnya harus lebih baik lagi," tulis Jonatan Christie.

3. Anthony Ginting tak kuasa tahan tangisan di luar lapangan
Atas keputusan wasit yang mustahil untuk diganggu gugat, Anthony Ginting tidak bisa menahan kesedihannya.
Setelah keluar dari lapangan, Anthony Ginting pun membungkukkan badannya untuk sesaat karena tak sanggup lagi menahan air matanya.
Namun, sikap sportifitas Lee Cheuk Yiu pun tampak ketika ia langsung bergegas menghampiri untuk memberikan kekuatan pada rivalnya itu.
Momen dramatis itu pun diabadikan oleh akun Twitter @BadminTalk.
"Lee Cheuk Yiu menghibur Anthony Sinisuka Ginting setelah pertandingan yang menegangkan," tulis @BadminTalk.
4. Anthony Ginting tampak sendu di podium