5 Bulan Menikah Habiskan Uang Rp 12 Miliar, Pria Diceraikan Sang Istri karena Dianggap Telah Miskin
seorang suami menyatakan diri bahwa dia bangkrut setelah istrinya menghabiskan uangnya.
TRIBUNPALU.COM - Secara umum memang benar bahwa seorang wanita berhak meminta nafkah dari suaminya.
Namun, hal itu juga perlu efisiensi dan tentu saja menggunakan uangnya secara bijak.
Jangan sampai kisah seperti ini terjadi dalam rumah tangga Anda yang baru menikah.
Seperti dikutip dari World of Buzz pada Rabu (15/1/20), seorang suami menyatakan diri bahwa dia bangkrut setelah istrinya menghabiskan uangnya.
Alhasil, sang istri menceraikannya karena menganggap bahwa suaminya sudah miskin dan tidak mempunyai uang lagi.
Diketahui bahwa pria tersebut adalah seorang pengusaha real estat, yang menikah dengan seorang model Jepang bernama Kato Sari.
Keduanya menikah pada Mei 2019, kemudian berakhir dengan perceraian pada September 2019.
Namun setelah satu minggu menikah pasangan ini berpisah dan perceraian itu diselesaikan kurang dari enam bulan.
• Sang Istri Kalap Habiskan 600 Juta Saat Harbolnas, Suaminya Ingin Terjun dari Lantai 33
• Tak Tahan dengan Gaya Hidup Istri dan Mertua yang Mewah, Seorang Satpam Nekat Bakar Diri

Pada 10 Januari tahun ini pasangan ini resmi mengumumkan perceraian mereka.
Rupanya, sang istri menceraikannya karena suaminya mengatakan dia terlalu miskin dan tidak bisa memberinya uang lagi.
Dia mengatakan bawa telah menghabiskan 100 juta Yen (Rp12 miliar) hanya dalam waktu tiga bulan sebelum pernikahan mereka.
Dia juga sudah membelikan cincin pernikahan seharga 3 juta Yen (Rp373 juta) dari merek terkenal Harry Winston.
Sebenarnya pria 36 tahun itu sudah memohon pada istrinya untuk berhenti berbelanja.
• Viral! Kisah Seorang Pria yang Hadiri Pesta Pernikahan Mantan Istri dengan Bocah Berusia 9 Tahun
Dia mengatakan bahwa dia terlalu miskin dan tidak punya uang lagi untuk diberikan padanya karena perusahaannya dalam situasi keuangan yang sulit.