3 Kampung Gaib dan Tak Kasat Mata di Indonesia, Konon Jika Ada yang Ingin ke Sana, Tak Bisa Kembali

Salah satu kota gaib dan tak kasat mata yang terkenal di Indonesia dipercaya ada di kawasan hutan di antara Kota Palu dan Kabupaten Moutong, Sulteng.

Facebook Sammy 'xnyder Istorya via TribunTimur.com
Goa yang disebut-sebut pintu masuk ke Saranjana, salah satu kampung gaib yang dipercaya ada di Indonesia. 

Konon pada tahun 1980-an, pemerintah setempat dikagetkan oleh kedatangan sejumlah alat berat pesanan dari Jakarta.

Semua alat berat dengan nilai sangat mahal itu dipesan seseorang dengan alamat Kota Saranjana dan telah dibayar lunas.

Padahal, Kota Saranjana di alam nyata secara administratif tidak ada di Kabupaten Kotabaru.

Namun yang aneh, pada tahun 1845, kota ini sempat ada di dalam peta buatan Salomon Muller.

Dalam peta itu ada wilayah bernama Tandjong (hoek) Serandjana.

Yasonna Laoly Masuk Tim Hukum PDIP untuk Lawan KPK: Pembelaan Jokowi dan Rawan Konflik Kepentingan

Kisah Guru Geografi di Malaysia Modal Nekat Nikahi Artis, Elly Mazlein: Saya Bangga Bersuamikan Guru

2. Wentira

Sama halnya dengan Saranjana, banyak yang percaya bahwa Wentira juga merupakan sebuah perkampungan modern dengan bangunan-bangunan yang megah, dengan penduduk yang cantik dan gagah.

Kota Wentira konon adalah tempat kerajaan jin terbesar yang terletak di daerah kebun kopi di kawasan hutan belantara di antara Kota Palu dan Kabupaten Mutong, Sulawesi Tengah.

Menurut warga sekitar banyak gerbang untuk menuju ke Kota Wentira.

Salah satunya adalah di area Kebon Kopi yang ada di Donggala.

Hingga kini Wentira masih menyisakan misteri bagi banyak orang.

Kisah Kemal, Driver Ojol Usia 19 Tahun dan Tunarungu di Bandung, Sisihkan Penghasilan untuk Orangtua

Tanggapan Hotman Paris soal Siswa SMA di Malang yang Didakwa Seumur Hidup karena Bunuh Begal

3. Padang 12

Kampung gaib selanjutnya adalah Padang 12.

Padang 12 merupakan kota gaib yang dipercaya ada di Ketapang, Kalimantan Barat.

Konon, kota gaib Padang 12 terdapat suku gaib bernama Limun.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved