Viral Media Sosial

Viral di Facebook, Beri 100% Gajinya ke Istrinya, sang Suami Justru Heran Uangnya Tak Pernah Habis

Viral di Facebook, kisah inspiratif seorang suami berikan 100% gajinya ke istri. Mengaku heran karena uangnya tak pernah habis meski istrinya resign.

soompi.com
(Foto ilustrasi) viral di Facebook, kisah inspiratif seorang suami berikan 100% gajinya ke istri. Mengaku heran karena uangnya tak pernah habis meski istrinya resign. 

Rupa-rupanya, tak akan miskin suami yang menanggung istri sepenuhnya.

Tak akan susah suami yang memudahkan urusan istrinya.

Setiap bulan selalu saja cukup," ungkap Firdaus.

Hingga artikel ini dimuat, unggahan yang dibuat pada Sabtu (8/2/2020) ini telah disukai sebanyak 9,4 ribu likes dan dikomentari sebanyak 2,5 ribu pengguna Facebook.

Kisah Ibu 5 Anak yang Narik Ojol Sambil Bawa si Bungsu Usia 3 Tahun: Lilahi Ta'ala Aja

Ada kisah ibu rumah tangga lain yang memiliki trik khusus demi memenuhi kebutuhan finansial keluarganya.

Kondisi ekonomi memaksa Liana atau kerap disapa Nana (34) untuk ikut membanting tulang demi memenuhi kebutuhan keluarga.

Pasalnya penghasilan sang suami, Yasin (42), sebagai penjual asongan di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, lama kelamaan tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan kelima anaknya yang mulai tumbuh dewasa.

Tercatat tiga dari lima anaknya kini sudah duduk di bangku kelas 7 SMP, serta kelas 1 dan 2 SD.

Hal ini membuatnya tak bisa berdiam diri lagi.

Apalagi dulunya Nana adalah seorang wanita karier yang bekerja sebagai Sales Promotion Girls (SPG) di salah satu mal.

"Ya dulu apa aja saya lakoni. Sampai sempat berhenti kerja karena anak-anak masih pada kecil,"

"Jadi berapa pun penghasilan suami saya dari berjualan asongan di Terminal Kampung Rambutan selalu saya cukup-cukupin. Sebab kan paling banyak banget penghasilan suami cuma Rp 100 ribu perhari," kata Nana seperti yang dikutip Grid.ID dari Tribun Jakarta.

Viral Video Guru Honorer di Sukabumi Terharu saat Dihadiahi Sepatu dan Motor, Ini Kisah Sebenarnya

Tak melupakan perannya sebagai ibu, Nana pun mulai bekerja sebagai pengupas bawang dan dilanjut dengan berjualan minuman di Terminal Kampung Rambutan sejak 2013.

Namun sayangnya, pekerjaan itu hanya bisa dilakoninya selama satu tahun lantaran ada larangan suami istri dilarang berdagang bersama di Terminal Kampung Rambutan.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Palu
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved