Ahli Satwa Asal Australia Sebut Buaya Berkalung Ban di Sungai Palu Sulit Ditangkap
Rekan Matt Wright, Chris Wilson, mengakui proses penangkapan buaya berkalung ban di Sungai Palu ini sangat sulit.
Izin yang diperoleh kedua ahli buaya dari Australia itu diperoleh setelah keduanya melakukan observasi di habitat buaya berkalung ban di Sungai Palu pada Minggu, 9 Februari 2020 lalu.
Setelah melakukan observasi, salah seorang dari mereka yakni Matthew Nicolas Wright berangkat ke Direktorat KKH dan berhasil mengantongi izin.
Kini, masa tugas Matt Wright dan Chris Wilson telah berakhir dan keduanya kembali ke negara asal mereka, Australia.
Melalui unggahan pada Sabtu (15/2/2020) di akun Instagram BKSDA Sulteng, Chris Wilson menyampaikan terima kasih setelah delapan hari bergabung dengan Tim Satgas Penanganan Satwa Liar untuk menyelamatkan buaya berkalung ban.
Chris Wilson juga berharap, semoga buaya tersebut bisa segera terselamatkan.
Tim BKSDA Sulawesi Tengah pun ikut balas mengucapkan terima kasih.
Sementara itu, di akun Instagramnya, Matt Wright mengungkapkan betapa dia sudah mendapatkan perjalanan yang hebat dalam upaya penyelamatan ini.
Ia merasa senang telah membagikan ilmu kepada tim dan menunjukkan cara menangkap dan melepaskan buaya air tawar dengan metode yang tepat.
Matt Wright mengungkapkan, dirinya sangat berharap semoga buaya berkalung ban dapat segera diselamatkan.
Selain itu, Matt Wright sangat bersemangat karena telah menjadi bagian dari tim penyelamatan buaya berkalung ban.
(TribunPalu.com/Rizki A., Muhakir Thamrin)