Terkini Nasional
Megawati Soekarnoputri Singgung Soal Dinasti Politik, Ketua DPP PDIP: Mengingatkan Diri Sendiri
Ketua DPP PDIP, Nusyirwan Soejono buka suara soal ucapan Megawati Soekarnoputri pada sambutan dihadapan calon kepala daerah yang diusung PDIP.
"2024 akan terjadi regenerasi. Benar kita ini sudah fading away."
"Yang mesti maju itu yang didorong itu anak-anak muda," ujar Megawati dalam pidatonya.
Dalam kesempatan itu, Megawati juga mengatakan, anak-anak muda yang tidak memiliki potensi untuk memimpin bangsa kedepan sebaiknya tidak dipaksakan untuk maju dalam pemilihan umum.
Megawati mengatakan, ia merasa jengkel dengan hal itu.
"Tapi berhentilah, kalau kalian punya anak, anaknya itu enggak bisa jangan dipaksa-paksa."
"Jengkel loh saya, lah iya loh. Ngapain sih kayak tidak ada orang, kader itu ya anak kalian juga loh," ujar Megawati.
Menurutnya, politik turun-temurun di Indonesia kerap terjadi.
• Puan Sebut Megawati Jadi Penentu Nasib Gibran sebagai Calon Walikota Solo dari PDIP
• Sambutan Khusus Megawati Soekarnoputri untuk Menhan di Acara HUT PDIP: Saya Senang Prabowo Hadir
Megawati berujar, jika tidak anak yang melanjutkan 'dinasti politik', bisa saja keluarga yang lainnya maju kembali di pemilihan.
"Kalau tidak anaknya, kalau ndak istrinya, kalau enggak ponakannya, loh nanti pasti ada yang bilang ibu kan juga. Tapi kan saya membuktikan," paparnya.
Menurut Megawati, hal berbeda terjadi dengan anak-anaknya.
Ia menegaskan, bahwa anak-anaknya mengikuti apa yang menjadi kemauan mereka sendiri.
Megawati kemudian menyontohkan putrinya, Puan Maharani yang kini menjadi Ketua DPR RI.
Menurutnya, posisi politik yang saat ini diduduki oleh sang anak bukan karena paksaannya.
"Mana mungkin, memang suaranya gede, tidak ada yang bisa nahan."
"Janganlah, yang namanya sudah, mabok saya dengarnya," imbuhnya.