Soroti Peresmian Tugu Peti Mati Covid-19, Yunarto Sindir Anies Baswedan: Mirip Jualan Zaman Kampanye

Peresmian tugu peti mati di Danau Sunter yang diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dikomentari oleh Yunarto Wijaya.

kolase/TribunWow
Yunarto Wijaya dan Anies Baswedan 

TRIBUNPALU.COM - Direktur Charta Politika Yunato Wijaya mengomentari peresmian tugu peti mati di Danau Sunter yang dilakukan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Peresmian tugu peti mati atau Tugu Peringatan Bahaya Covid-19 itu dalam rangka menyadarkan masyarakat soal bahaya Covid-19.

Namun menurut Yunarto Wijaya, peresmian itu mirip seperti saat zaman kampenye Pilkada DKI Jakarta.

Anies Baswedan datang tidak sendiri, ia didampingi Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia itu mengapresiasi keberadaan tugu tersebut.

"Saya ingin apresiasi kepada warga, RW (Rukun Warga) 014 Kelurahan Sunter Jaya, Tanjung Priok, Jakarta Utara yang memiliki inisiatif memasang tugu peringatan Covid-19," kata Anies Baswedan, saat ditemui di Kawasan Danau Sunter Selatan, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (1/9/2020).

Pada tugu tersebut terdapat peti mati berwarna coklat dengan papan putih di bawahnya.

Papan tersebut berisi angka kasus positif di kecamatan Tanjung Priok.

Adapun tujuan tugu ini dibuat sebagai pengingat masyarakat untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan 3M (memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan).

 

Dengan disiplin protokol kesehatan ini, diharapkan jumlah masyarakat yang terpapar Covid-19 semakin menurun hingga akhirnya Provinsi DKI Jakarta terbebas dari Covid-19.

"Tugu peringatan adalah untuk mengingatkan. Mudah-mudahan semakin banyak masyarakat yang disiplin (protokol kesehatan). Semakin sedikit masyarakat yang terpapar Covid-19 dan Kota kita (DKI Jakarta) bisa terbebas dari Covid-19," ungkap Anies.

Sementara itu, Wali Kota Administrasi Jakarta Utara Sigit Wijatmoko mengatakan bahwa Tugu Peringatan Covid-19 ini merupakan inovasi hasil kolaborasi masyarakat serta pemerintah setempat.

Penempatan tugu di kawasan Danau Sunter Selatan juga bukan tanpa sebab.

Sigit mengatakan bahwa kawasan Danau Sunter merupakan ruang publik yang kerap didatangi banyak pengunjung.

Terlebih pengendara kendaraan bermotor dan juga warga yang berolahraga.

Yunarto Wijaya Komentari Gertakan Jokowi soal Ancaman Reshuffle: Cuma Berujung Pembubaran Lembaga

Halaman
123
Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved