Sertakan Tagar untuk Habib Rizieq, Fadli Zon Sambut Hari Pahlawan: Melawan Kemungkaran dan Kezaliman
Fadli Zon beri ucapan perayaan Hari Pahlawan Nasional, namun justru sertakan tagar sambutan untuk kepulangan Habib Rizieq di Indonesia pagi ini.
TRIBUNPALU.COM - Anggota DPR RI Fraksi Gerindra, Fadli Zon meungkapkan sikapnya terkait Hari Pahlawan Nasional yang jatuh pada hari ini, 10 November 2020.
Menurut Fadli Zon, perayaan Hari Pahlawan ini sebagai bentuk kelanjutan perjuangan bagi para muda-mudi di Tanah Air.
Sebab, perjuangan pahlawan adalah warisan yang harus terus dilanjutkan dengan konsisten untuk mencapai kemerdekaan.
Fadli Zon juga menyebut perjuangan tersebut adalah memperjuangkan kebenaran demi melawan kemungkaran dan kezaliman.
Namun, Fadli Zon justru menyertakan tanda pagar (tagar) sambutan kepada Habib Rizieq Shihab yang telah pulang ke Indonesia pagi ini.
"Hari ini kita peringati sebagai Hari Pahlawan.
Kita mewarisi nilai2 perjuangan, pengorbanan tanpa pamrih, konsistensi, integritas utk mencapai tujuan kemerdekaan.
Memperjuangkan kebenaran, melawan kemungkaran n kezaliman adalah jiwa n sifat kepahlawanan.
#WelcomeBackIBHRS," cuit @fadlizon, Selasa (10/11/2020) pagi.
Baca juga: Polemik Rizieq Shihab: Dalang Insiden Monas, Tersandung Kasus Pornografi dan Penghinaan Pancasila
Rupanya, tagar tersebut digaungkan untuk menyambut kepulangan Rizieq Shihab ke Indonesia setelah lama tertahan di Arab Saudi.
Sebelumnya, Fadli Zon telah menggunakan tagar itu saat memberikan ucapan selamat datang kepada Rizieq Shihab.
Fadli Zon juga berterima kasih kepada Menko Polhukam, Mahfud MD yang telah mengizinkan simpatisan untuk menjemput Rizieq Shihab di Bandara Soekarno-Hatta.
"Selamat Datang kembali Habib Rizieq Shihab smg semua berjalan aman n lancar.
Terima kasih Pak @mohmahfudmd atas pernyataan simpatik termasuk bagi para penjemput HRS.
Beginilah seharusnya pernyataan pemerintah.
#WelcomeBackIBHRS," tulis @fadlizon, Senin (9/11/2020) malam.
Baca juga: Fadli Zon Nilai Pemerintah Bersikap Tak Adil pada Rizieq Shihab: Reynhard Sinaga dapat Bantuan Hukum
Sebelumnya, Fadli Zon pun santer menyoroti kasus Rizieq Shihab belakangan ini.
Menurutnya, pemerintah tidak memberikan bantuan kepada Rizieq Shihab sebagai ulama di Indonesia.
Padahal, kata Fadli Zon, pemerintah memberikan bantuan kepada Reynhard Sinaga yang telah melakukan pelanggaran berat di Inggris.
Selain itu, Fadli Zon juga menyayangkan sikap dan pernyataan Mahfud MD yang justru memojokkan Rizieq Shihab.
Di sisi lain, Menko Polhukam Mahfud MD berterus terang bahwa pemerintah Indonesia tidak pernah melakukan pembahasan khusus soal pemulangan Rizieq Shibab.
Menurut pemerintah, hal ini bukanlah suatu kasus yang serius.
Berdasarkan informasi yang didapatkan, Mahfud MD menjelaskan bahwa Rizieq Shihab sempat tersandung pelanggaran hukum di Arab Saudi hingga harus dicekal.
"Soal Rizieq Shihab mau pulang atau tidak kita tidak boleh menghalangi, cuma yang saya tahu dari informasi yang resmi, Rizieq Shihab itu sampai dengan beberapa waktu yang lalu memang dicekal oleh pemerintah Arab Saudi bukan oleh pemerintah Indonesia," sambungnya.
Baca juga: Balas Fadli Zon, Mahfud MD Unggah Video Pernyataan Sumpah Habib Rizieq Ogah Minta Bantuan Pemerintah
Oleh pemerintah Arab Saudi, Rizieq Shihab dianggap melakukan penghimpunan dana politik secara ilegal.
Namun, setelah ditelusuri ternyata hal tersebut tidak terbukti sehingga tuduhannya dicabut.
Lantas, Mahfud MD menjelaskan awal mula Rizieq Shihab sempat tertuduh melakukan pelanggaran hukum.
Meski sudah tidak lagi tersandung pelanggaran hukum, Rizieq Shihab tetap akan dideportasi dari Arab Saudi karena dianggap melakukan pelanggaran keimigrasian.
Terkait hal tersebut, Mahfud MD meminta Rizieq Shihab untuk mengurusnya dengan pemerintah Arab Saudi.
Sebab, hal itu bukan urusan pemerintah Indonesia.
"Ya silahkan saja urus, itu ursan dia dengan pemerintah Arab Saudi bukan urusan kita. Pelanggaran imigrasinya overstay, oleh sebab itu akan dideportasi sebagai pelaku pelanggaran keimigrasian," pungkas Mahfud MD.
Baca juga: Fadli Zon Minta Mahfud MD Bantu Habib Rizieq, Yunarto Wijaya Sarankan Menteri Pertahanan Ikut Jemput
Melihat dari pernyataan Mahfud MD tersebut, Fadli Zon menilai bahwa pemerintah bersikap tidak adil terhadap Rizieq Shihab.
Hal ini diungkapkan Fadli Zon lewat cuitan di akun Twitternya.
"Reynhard di Inggris yg jelas2 super kriminal n memalukan Indonesia diberi bantuan hukum.
Habib Rizieq Shihab (HRS) di Saudi Arabia malah dipojokkan pernyataan2 Menko @mohmahfudmdn Dubes RI di Saudi.
Sungguh tak adil n ironis. Selamat datang HRS !" tulis Fadli Zon.
(TribunPalu.com/Isti Prasetya)