Virus Corona Sulteng

Update Covid-19 Sulteng 25 Januari 2021: Total 2.225 Kasus Aktif, Hampir Semua Wilayah Zona Merah

Update data Covid-19 di Sulawesi Tengah, Senin 25 Januari 2021: total 2.225 kasus aktif, hampir semua kabupaten/kota dengan status zona merah.

Editor: Imam Saputro
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Ilustrasi - Update data Covid-19 di Sulawesi Tengah, Senin 25 Januari 2021: total 2.225 kasus aktif, hampir semua kabupaten/kota dengan status zona merah. 

TRIBUNPALU.COM - Perkembangan dan  penyebaran kasus Covid-19 atau virus corona per Senin (25/1/2021) di Provinsi Sulawesi Tengah telah dirilis. 

Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah merilis data tersebut dan disajikan di laman resmi Dinas Kesehatan Sulteng.

Hingga Senin pukul 15.00 WITA, ada penambahan 108 pasien Covid-19 sehingga total ada 6.722 kasus terkonfirmasi positif.

Tak hanya itu, angka kesembuhan juga bertambah, yakni sebanyak 155 pasien dinyatakan sembuh.

Untuk status zona penyebaran virus corona, hampir seluruh kabupaten/kota di Sulawesi Tengah dengan zona warna merah.

Hanya Banggai Kepulauan yang berwarna oranye dan Banggai Laut berzona kuning.

Dikutip dari dinkes.sultengprov.go.id, berikut rincian data pasien positif virus corona di Sulawesi Tengah, baik yang dirawat di rumah sakit maupun menjalani isolasi mandiri:

  • 50 pasien asal Kabupaten Banggai; 41 pasien jalani karantina mandiri, 9 pasien dirawat di RSUD Luwuk,
  • 17 pasien asal Kabupaten Banggai Kepulauan; 1 pasien dirawat di RSUD Trikora Salakan, 16 pasien jalani karantina mandiri,
  • 1 pasien asal Kabupaten Banggai Laut jalani karantina mandiri,
  • 15 pasien asal Kabupaten Buol; 4 pasien RSUD Mokoyurli, 14 jalani karantina mandiri,
  • 99 pasien asal Kabupaten Donggala; 9 pasien dirawat di RSUD Pratama Tambu, 2 pasien RSU Anutapura, 4 pasien RSUD Madani, dan 84 pasien jalani karantina mandiri,
  • 416 pasien asal Kabupaten Morowali; 393 pasien jalani karantina mandiri, 23 pasien dirawat di RSUD Morowali,
  • 220 pasien asal Kabupaten Morowali Utara; 1 pasien dirawat di RSUD Undata, 1 pasien dirawat di RSUD Kolonodale, 2 pasien dirawat di RSUD Morowali, 216 pasien jalani karantina mandiri,
  • 290 pasien asal Kabupaten Parigi Moutong; 278 pasien jalani karantina mandiri, 10 pasien dirawat di RSUD Anuntapura, 1 pasien dirawat di RSUD Madani
  • 370 pasien asal Kabupaten Poso; 10 pasien dirawat di RSUD Poso, 1 pasien dirawat RSUD Madani, 359 pasien jalani karantina mandiri,
  • 67 pasien asal Kabupaten Sigi; 6 pasien dirawat di RSUD Undata, 3 pasien dirawat di RS Darurat Sulteng, 7 pasien dirawat di RSUD Madani, 1 dan 7 pasien jalani karantina mandiri,
  • 31 pasien asal Kabupaten Tojo Una-una; 10 pasien dirawat di RSUD Amapana dan 21 pasien menjalani karantina mandiri,
  • 113 pasien asal Kabupaten Toli-toli; 77 pasien menjalani karantina mandiri, 36 pasien dirawat di RSUD Mokopido,
  • 536 pasien asal Kota Palu; 45 pasien dirawat di RSUD Madani, 24 pasien dirawat di RSU Anutapura, 25 pasien dirawat di RSUD Undata, 23 pasien dirawat di RS Darurat Prov Sulteng, 19 pasien RS Bhayangkara Palu, 23 pasien dirawat di RS Woodward, dan 377 pasien lainnya menjalani karantina mandiri,
  • 4.329 pasien dinyatakan sembuh,
  • 168 pasien meninggal dunia,

Jika ditotal secara keseluruhan dari 6.722 kasus Covid-19 di Sulawesi Tengah, tersisa 2.225 kasus aktif.

Sebab, 4.329 pasien sudah dinyatakan sembuh dan 168 pasien lainnya meninggal dunia.

Follow us:

Dikutip TribunPalu.com dari dinkes.sultengprov.go.id, berikut daftar perkembangan kasus virus corona dengan berbagai status per Senin (25/1/2021) pukul 15.00 Wita:

1. Banggai

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 694
Kasus Baru: 1
Kasus Kumulatif: 695

Sembuh
Kasus Lama: 600
Kasus Baru: 16
Kasus Kumulatif: 616

Meninggal
Kasus Lama: 29
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 29

Kasus Aktif: 50

2. Banggai Kepulauan

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 278
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatf: 278

Sembuh
Kasus Lama: 245
Kasus Baru: 12
Kasus Kumulatif: 257

Meninggal
Kasus Lama: 4
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 4

Kasus Aktif: 17

3. Banggai Laut

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 24
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 24

Sembuh
Kasus Lama: 22
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 22

Meninggal
Kasus Lama: 1
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 1

Kasus Aktif: 1

Baca juga: Sidang Vonis 2 Raja Sabu Kota Palu, Ada Al Quran dan Alkitab di Meja Hakim  

4. Buol

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 83
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 83

Sembuh
Kasus Lama: 66
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 66

Meninggal
Kasus Lama: 2
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 2

Kasus Aktif: 15

5. Donggala

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 266
Kasus Baru: 4
Kasus Kumulatif: 270

Sembuh
Kasus Lama: 155
Kasus Baru: 8
Kasus Kumulatif: 163

Meninggal
Kasus Lama: 8
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 8

Kasus Aktif: 99

6. Morowali

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 921
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 921

Sembuh
Kasus Lama: 485
Kasus Baru: 5
Kasus Kumulatif: 490

Meninggal
Kasus Lama: 15
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 15

Kasus Aktif: 416

Baca juga: Dukung Operasi Penanganan Gempa, PMI Bangun Gudang Logistik Darurat di Mamuju dan Majene, Sulbar

7. Morowali Utara

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 393
Kasus Baru: 21
Kasus Kumulatif: 414

Sembuh
Kasus Lama: 190
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 190

Meninggal
Kasus Lama: 4
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 4

Kasus Aktif: 220

8. Parigi Moutong

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 449
Kasus Baru: 16
Kasus Kumulatif: 465

Sembuh
Kasus Lama: 133
Kasus Baru: 35
Kasus Kumulatif: 168

Meninggal
Kasus Lama: 7
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 7

Kasus Aktif: 290

9. Poso

Konfirmasi Positif:
Kasus Lama: 834
Kasus Baru: 15
Kasus Kumulatif: 849

Sembuh
Kasus Lama: 461
Kasus Baru: 2
Kasus Kumulatif: 463

Meninggal
Kasus Lama: 16
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 16

Kasus Aktif: 370

Baca juga: 2 Raja Sabu Palu, Roman dan Malik Dituntut Jaksa Hukuman Mati Divonis Hakim Seumur Hidup

10. Sigi

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 313
Kasus Baru: 25
Kasus Kumulatif: 338

Sembuh
Kasus Lama: 228
Kasus Baru: 34
Kasus Kumulatif: 262

Meninggal
Kasus Lama: 9
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 9

Kasus Aktif : 67

11. Tojo Una-una

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 150
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 150

Sembuh
Kasus Lama: 84
Kasus Baru: 29
Kasus Kumulatif: 113

Meninggal
Kasus Lama: 6
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 6

Kasus Aktif: 31

12. Toli-toli

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 236
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 236

Sembuh
Kasus Lama: 114
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 114

Meninggal
Kasus Lama: 9
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 9

Kasus Aktif: 113

Baca juga: BREAKING NEWS: 2 Raja Sabu 25 Kg dari Palu Divonis Hukuman Seumur Hidup

13. Kota Palu

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 1.973
Kasus Baru: 26
Kasus Kumulatif: 1.999

Sembuh
Kasus Lama: 1.391
Kasus Baru: 14
Kasus Kumulatif: 1.405

Meninggal
Kasus Lama: 58
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 58

Kasus Aktif: 536

Total Se-Provinsi Sulteng:

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 6.614
Kasus Baru: 108
Kasus Kumulatif: 6.722

Sembuh
Kasus Lama: 4.174
Kasus Baru: 155
Kasus Kumulatif: 4.329

Meninggal
Kasus Lama: 168
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 168

Kasus Aktif: 2.225

Update data Covid-19 di Sulawesi Tengah, Senin 25 Januari 2021
Update data Covid-19 di Sulawesi Tengah, Senin 25 Januari 2021 (Dinkes Sulteng)

Ketua Satgas Covid-19: Penanganan Covid-19 di Sulteng Bagus, Jangan Berpuas Diri dan Terus Waspada!

Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Doni Monardo meminta Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah agar tidak kendor dalam rangka memutus mata rantai penularan COVID-19 melalui upaya pencegahan.

Sebab, hingga saat ini tidak ada yang tahu kapan pandemi COVID-19 akan berakhir dan vaksin juga masih dalam proses.

Adapun hal tersebut sebagaimana arahan langsung dari Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu, terkait penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonomi nasional.

“Jangan kendor. Kita tidak tahu COVID-19 ini kapan akan berakhir. Vaksinnya pun masih dalam proses,” ujar Doni dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Penanganan COVID-18 bersama jajaran Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah di Palu, Selasa (10/11/2020).

Selanjutnya, Doni juga menyampaikan bahwa sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo bahwa hingga saat ini ‘vaksin terbaik’ adalah protokol kesehatan, yakni dengan menjaga jarak aman, mencuci tangan dengan sabun dan memakai masker.

“Vaksin terbaik itu adalah protokol kesehatan,” kata Doni.

Sebelumnya, Doni juga mengingatkan agar penanganan COVID-19 dapat lebih ditingkatkan.

Dia menilai bahwa meskipun upaya Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dalam rangka memutus mata rantai penyebaran COVID-19 masuk dalam kategori bagus, namun tingkat fatality rate-nya masih harus mendapat perhatian khusus dan antisipasi.

Sehingga ke depannya jatuhnya korban jiwa akibat terpapar COVID-19 dapat diminimalisir dengan baik.

“Kita cukup bergembira bahwa penanganannya termasuk pada kategori bagus, namun masih terdapatnya korban jiwa ini yang perlu kita pikirkan ke depan bagaimana supaya korban jiwa ini bisa seminimal mungkin,” ujar Doni.

Selanjutnya, Doni juga mengimbau agar seluruh komponen Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah agar tidak berpuas diri atas capaian penanganan COVID-19. Dia tetap meminta agar masyarakat tetap waspada dan selalu kompak.

“Sulteng ini termasuk dalam kategori relatif sangat kecil. Angka kematian di bawah 50,” jelas Doni.

“Kondisi ini mudah-mudahan tidak membuat kita semua berpuas diri. Masyarakat tidak boleh lengah dan tetap waspada,” pungkasnya.

Dalam rapat koordinasi tersebut, Satgas Penangan COVID-19 juga memberikan bantuan guna mendukung penanganan COVID-19 di Provinsi Sulawesi Tengah.

Penyerahan bantuan tersebut dilakukan secara simbolis oleh Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Doni Monardo kepada Wakil Gubernur Sulawesi Tengah Rusli Baco Dg. Palabbi dan disaksikan oleh Kapolda Sulawesi Tengah, Danrem 123/Tadulako, Ketua DPRD Sulawesi Tengah, BPBD Provinsi Sulawesi Tengah dan seluruh jajaran Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah.

Adapun bantuan tersebut berupa masker KN95 sebanyak 20.000, masker medis sebanyak 20.000, masker kain 150.000, APD premium 10.000, face shield sebanyak 5.000, shoe cover sebanyak 2.000, gloves sebanyak 500, googles sebanyak 250, disinfektan sprayer 5, hand sanitizer sebanyak 20 jerigen, hand spray sebanyak 1000 dan ventilator 2 unit.

Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

(TribunPalu.com/Isti Prasetya)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved