Bingkisan dan Angpao Untuk Keluarga Tionghoa yang Terdampak Covid-19 di Palu

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Nur Saleha

TRIBUNPALU.COM, PALU - Jelang hari raya imlek, Majelis Agama Buddha Indonesia Sulteng (Magabudhi), Vihara Karuna dipa, dan Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) berikan bingkisan kepada warga Tionghoa.

Tahun Baru Imlek di tahun 2021 jatuh pada Jumat (12/2/2021) atau tahun baru imlek 2572, bingkisan khusus diberikan untuk warga terdampak ekonomi lemah akibat Covid-19.

Imlek tahun 2021 adalah shio Kerbau Logam.

Sebelumnya di tahun 2020 ditandai dengan Shio Tikus.

• Libur Tahun Baru Imlek, ASN di Kota Palu Dilarang Keluar Daerah

• Ini Fungsi Alat Donor Plasma Darah Pertama untuk Pasien Covid-19 di Sulteng

• Ketahuan Pakai Surat Keterangan Palsu, 18 Siswa IPDN di Palu Gagal Terbang

Meski Imlek di tengah pandemi Covid-19, niat umat Buddha tidak surut untuk saling membantu sesama manusia.

"Tradisi budaya imlek yang tetap bertahan hingga kini adalah saling membantu," kata Ketua Majelis Agama Buddha Indonesia Sulteng, Wijaya Chandra, Kamis (11/2/2021).

Wijaya Chandra berharap di tahun Shio Kerbau Logam ini, masyarakat Indonesia khususnya Sulawesi Tengah diberikan kesehatan dan rejeki berlimpah.

"Segalanya Tetap Sehat, lancar dan maju, agar virus wabah serta Bencana Alam Segera Berlalu dan Hilang," ujarnya.

Sejumlah bingkisan dan angpao pun turut dibagikan kepada seluruh keluarga Tionghoa.

Ia menambahkan, bantuan tersebut diperuntukkan kepada keluarga Tionghoa yang terdampak ekonominya akibat Covid-19. 

Menurut astrologi China, Imlek 2021 pergantian tahun Tikus Logam ke tahun Kerbau Logam atau Kerbau Emas yang bersifat Yin atau negatif.

Bagi sebagian shio, tahun 2021 akan menjadi tahun keberuntungan dan sangat sempurna untuk fokus dalam hubungan baik cinta maupun pertemanan.

Dikutip dari thechinesezodiac.org, tahun ini merupakan tahun yang baik untuk Shio tikus dan shio macan. 

Keberuntungan apa saja yang akan didapatkan kedua shio ini?