KKB Papua

Nekat Masuk Markas KKB Tanpa Senjata, Kapolres Yapen Sukses Bikin Pimpinan Musuh Bertobat

Berikut kisah Kapolres Yapen AKBP Ferddyan Indra Fahmi nekat masuk markas Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua tanpa senjata.

Handover
Foto Ilustrasi - Anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua. 

Perlahan-lahan istrinya mulai terbuka kepada AKBP Ferddyan Indra Fahmi dan tim, hingga pernah curhat soal Noak Orarei yang jarang pulang.

”Saat itulah, saya menawarkan restorative justice. Catatan kriminal Noak akan dihapus bila kembali ke Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” ujarnya.

Namun kepercayaan tidak mudah didapatkan dari Noak Orarei.

Baca juga: Cerita Dekan FISIP Untad Menjemput Napi Teroris yang Bebas dari Penjara

Sempat berbicara via telepon, Noak Orarei meminta pertemuan langsung dengan AKBP Ferddyan Indra Fahmi.

Saat itu Noak Orarei ingin benar-benar memastikan jaminan catatan kriminalnya dihapus jika mau kembali ke pangkuan Ibu Pertiwi.

Pertemuan pun dilaksanakan dengan Noak Orarei yang menentukan waktu dan tempat.

Tak lupa syarat untuk AKBP Ferddyan Indra Fahmi tidak boleh mambawa pasukan dan senjata.

Nekat, AKBP Ferdyan Indra Fahmi pun menyetujui semua permintaan Noak Orarei hingga mereka bertemu langsung.

Pertemuan itu juga dihadiri istri dan kakak Noak Orarei.

Setelah mendengar janji penghapusan catatan kriminal, Noak Orarei pun menyatakan kesediaan keluar dari KKB Papua.

Tak hanya itu, AKBP Ferddyan Indra Fahmi berjanji akan membantu mensejahterakan keluarga Noak Orarei.

Noak Orarei
Noak Orarei mencium bendera merah putih sebagai tanda setia pada NKRI. (handover)

Keluarnya Noak Orarei dari KKB Papua pada akhirnya disusul para anggota lainnya.

Terbaru, Senin (26/4/2021) sejumlah simpatisan KKB Papua kembali menyerahkan diri dan menyerahkan senjata mereka di Kantor Polres Kepulauan Yapen.

"Kami berterima kasih kepada simpatisan KKB/OPM Wilayah Angkaisera dan Yapen Timur yang dengan rela hati menyerahkan diri ke NKRI serta menerima mereka sebagai bagian dari keluarga Polres Kepulauan Yapen dan mendukun kehidupan mereka yang baru untuk menjadi lebih baik lagi," ujar Kapolres Kepulauan Yapen AKBP Ferddyan Indra Fahmi.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved