6 Bulan Usai Disuntik Vaksin Sinovac, dr Tirta Ungkap Hasil Cek Antibodi: Stabil di Atas Rata-rata
Influencer sekaligus tenaga kesehatan dr. Tirta Mandira Hudhi atau lebih dikenal dr Tirta ungkap hasil cek antibodi usai 6 bulan disuntik Sinovac.
Dan saya kira stop narasi saling menyalahkan ya kawan2
Suwun dan terimakasih"
Diketahui , kasus harian di Kota Bandung pada Minggu (6/6/2021) mencapai rekor hingga 100 orang yang sebelumnya sekitar 30-an orang per hari.
Suwun dan terimakasih"
Diketahui , kasus harian di Kota Bandung pada Minggu (6/6/2021) mencapai rekor hingga 100 orang yang sebelumnya sekitar 30-an orang per hari.
"Trennya naik terus. Saya pikir sudah di titik psikologis yang menunjukkan bahwa fasilitas kesehatan baik di rumah sakit atau tenaga medisnya sebentar lagi kolaps," katanya.
Baca juga: Dosen dan Mahasiswa STIFA Pelita Mas Palu Sosialisasi Budaya Sadar Obat dan Kosmetik di Sigi
Baca juga: Tips Instagram: Apa Itu Reels? Fitur Baru untuk Unggah Video Layaknya TikTok
Kini Pemkot Bandung tengah berupaya agar virus tersebut tidak menyebar dan meluas ke tempat lain atau membuat orang lain ikut terpapar.
Hal tersebut dilakukan melalui Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro di kewilayahan.
"Kalau saya sih kuncinya pada PPKM mikro. Sebab, RT dan RW yang tahu betul warganya apakah mereka mudik atau tidak. Jadi, ketika ketahuan ada yang mudik atau tak ada selama beberapa hari bisa langsung diisolasi," katanya.
Sinovac Tak Boleh untuk Vaksinasi Gotong Royong
Vaksin Sinovac termasuk dalam empat vaksi yang tidak akan digunakan dalam vaksinasi gotong royong.
Dilansir dari Tribunnews.com, hal itu disampaikan Juru Bicara COVID-19 dari Kemenkes, dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid.
"Kami tegaskan kembali bahwa vaksin yang digunakan dalam vaksinasi program pemerintah itu tidak boleh sama jenis dan merknya dengan yang digunakan oleh vaksin dalam program vaksinasi gotong royong," ujar Nadia dalam dialog KCPEN virtual, Rabu (16/6/2021).
Baca juga: Nasib Mengenaskan Bos KKB Purom Wenda, Markasnya Diduduki TNI-Polri hingga Kehilangan 15 Anggota
Ia menjelaskan, dalam Permenkes terbaru disebutkan vaksin hibah atau bantuan dari negara-negara ataupun institusi dengan merk atau jenis yang sama dengan vaksin yang digunakan dalam vaksinasi gotong-royong, dapat digunakan dalam vaksinasi program pemerintahan.
"Kebetulan merknya sama, yang saat ini kita sudah terima ya Sinopharm dari negara yang UEA itu sifatnya bukan kita beli tapi itu merupakan sumbangan, maka walaupun itu vaksin Sinopharm digunakan dalam vaksin gotong royong kita akan menggunakan vaksin sinophram ini dalam program pemerintah," jelas Nadia.
Nadia mengatakan, vaksinasi program pemerintah memungkinkan menggunakan jenis atau merk vaksin yang sama dengan program gotong royong dikarenakan sumbangan atau hibah.
"Tapi tidak sebaliknya atau merk vaksin yang ada di dalam program pemerintah kita tidak boleh digunakan di dalam vaksinasi gotong royong," kata Nadia.(*)