Teroris MIT Poso
Sosok Irjen Abdul Rakhman Baso, Genap Berusia 58 Tahun di Sarang Teroris MIT Poso
Pada kesempatan itu juga, awak media memberikan surprise kue ulang tahun kepada Kapolda Sulteng.
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Ketut Suta
TRIBUNPALU.COM, PALU - Kepala Kepolsian Daerah (Kapolda) Sulawesi Tengah (Sulteng) Irjen Pol Abdul Rakhman Baso hari ini genap berusia 58 tahun, Rabu (4/7/2021).
Perayaannya berlangsung melalui Coffe Morning bersama sejumlah awak media di Aula Polda Sulteng, Jl Soekarno-Hatta, Kelurahan Tondo, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu.
Irjen Pol Abdul Rakhman Baso sangat mengapresiasi atas peran dan kinerja media di masa pendemi Covid-19.
"Kinerja awak media saat ini, tidak bisa dipandang sebelah mata di era perkembangan teknologi yang begitu pesat," kata Jenderal Bintang 2 itu.
"Tetapi sudah merupakan High Class dalam memberikan informasi kepada seluruh lapisan masyarakat," ucapnya menambahkan.
Baca juga: 2 Panglima Perang Perlawanan Teroris Poso Melayat di Rumah Duka Habib Saggaf
Acara itu juga agar mempererat kemitraan dan kerja sama dengan media, dalam mendukung tugas kepolisian untuk penyebaran informasi tentang Kamtibmas.
Pada kesempatan itu juga, awak media memberikan surprise kue ulang tahun kepada Kapolda Sulteng.
"Terima kasih rekan-rekan media atas perhatian dan kerjasama yang telah dilakukan selama ini, terima kasih doanya," kata Rakhman Baso.
Lantas Siapa Itu Irjen Abdul Rakhman Baso?
Irjen Abdul Rakhman Baso lahir di Ujung Panjang, Sulawesi Selatan, Agustus 1963.
Jebolan Akademi Kepolisian tahun 1988 itu menghabiskan separuh pengabdiannya di Sulawesi Tengah dengan berkantor di Kabupaten Poso, wilayah gerilya Teroris Sulteng.
Dia memimpin Operasi Satgas Madago Raya mengejar gerombolan MIT Poso pimnan Ali Kalora cs bersama Danrem 132 Tadulako Brigjen TNI Farid Makruf.
Baca juga: Tunggangi Trail Cek Posko Operasi Madago Raya, Kapolda Sulteng Memasak Hingga Coba Dipan Pasukan

Selama bertugas, Irjen Abdul Rakhman Baso banyak menghabis pengabdiannya sebagai polisi di satuan Brimob wilayah Indonesia.
Setidaknya tercatat empat kali menjabat Kasat Brimob, yaitu di Polda NTT 2001, Polda Sulawesi Tenggara 2002, Polda Sumatera Selatan dan Kasat brimob Polda Jabar 2012.