Palu Hari Ini

Pria di Jalan Munif Rahman Palu Tewas Dianiaya, Motif Diduga karena Masalah Rumah Tangga

Peristiwa tragis itu terjadi di Jalan Munif Rahman, Kelurahan Kabonena, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Penulis: Zulfadli | Editor: Regina Goldie
HANDOVER / HUMAS POLRESTA PALU
Seorang pria bernama Asrudin (41), warga Jalan Munif Rahman Lorong Bugis, Kelurahan Kabonena, Kecamatan Ulujadi, Kota Palu, tewas setelah diduga menjadi korban penganiayaan berat, Jumat (7/11/2025) malam sekitar pukul 22.05 WITA. 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Zulfadli

TRIBUNPALU.COM, PALU - Seorang pria bernama Asrudin (41), warga Jalan Munif Rahman Lorong Bugis, Kelurahan Kabonena, Kecamatan Ulujadi, Kota Palu, tewas setelah diduga menjadi korban penganiayaan berat, Jumat (7/11/2025) malam sekitar pukul 22.05 WITA.

Peristiwa tragis itu terjadi di Jalan Munif Rahman, Kelurahan Kabonena, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Berdasarkan laporan kepolisian, insiden tersebut bermula dari persoalan rumah tangga antara korban dan mantan istrinya L (42).

Sebelum kejadian, sekitar pukul 10.30 WITA, korban sempat menghubungi mantan istrinya untuk mengajak rujuk dan ingin bertemu anaknya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Pria Ditemukan Tewas di Palu, Diduga Terlibat Perkelahian Berat

Namun ajakan tersebut ditolak karena L telah memiliki akta cerai.

Menjelang malam, sekitar pukul 21.30 Wita, korban kembali mengirim pesan suara bernada ancaman kepada mantan istrinya. 

Dalam pesan itu, korban menyebut akan membakar rumah mantan istrinya dan siap dipenjara seumur hidup.

Saat itu L masih berada di perjalanan dari Desa Lende, Kabupaten Donggala, dan meminta keponakannya berinisial R (26) untuk memeriksa keadaan rumahnya.

Baca juga: Sulteng Cetak Surplus Rp1,98 Triliun, APBD Sulteng 2025 Tembus Rp14,82 Triliun

Setibanya di lokasi, R yang berprofesi sebagai tukang cuci AC, mengajak temannya FR (22), seorang satpam toko handphone di Jalan H. Hayun, untuk ikut menemaninya.

Keduanya kemudian mendatangi korban di Jalan Munif Rahman dan diduga terjadi perkelahian yang berujung pada penganiayaan berat. 

Korban mengalami luka serius dan meninggal dunia di tempat kejadian.

Kapolresta Palu Kombes Pol Deny Abrahams, membenarkan kejadian tersebut. 

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved