Lawan Covid
Terancam Lockdown, Ini Dua Wilayah dengan Kasus Covid-19 Tertinggi di Kelurahan Birobuli Selatan
Kelurahan Birobuli Selatan terancam dilakukan Lock Mikro Efektif atau Lockdown.
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Alan Sahril
TRIBUNPALU.COM, PALU - Kelurahan Birobuli Selatan terancam dilakukan Lock Mikro Efektif atau Lockdown.
Hal tersebut tergantung hasil rapat bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat dan lurah se-Kota Palu tanggal 20 Agustus pukul 19.00 wita.
Rencananya, rapat akan digelar secara virtual (daring) untuk mengantisipasi terjadinya kerumunan.
Lurah Birobuli Selatan Irma menyebut, sebelum dilakukan rapat bersama Wali Kota Palu, pihaknya akan bertemu dengan Camat Palu Selatam Goenawan untuk membahas rencana lockdown tersebut.
"Belum ada rencana menunggu sebentar hasil rapatnya dengan camat Palu Selatan di kantorku," kata Irma kepada TribunPalu.com.
Selanjutnya, Irma menambahkan, dua wilayah dengan kasus penyebaran kasus COVID-19 tertinggi di wilayahnya terdapat di RW 02 dari keseluruhan RW.
"Sebanyak 18 orang yang sedang menjalani Isolasi Mandiri (Isoman) disana," terangnya.
Tiga Kelurahan Terancam Lockdown
Tiga kelurahan di Kota Palu kembali terancam Lock Mikro Efektif atau lockdown.
Ketiga Kelurahan tersebut ialah Kelurahan Birobuli Selatan, Kelurahan Birobuli Utara dan Kelurahan Petobo.
Olehnya, Wali Kota Palu Hadianto Rasyid akan menggelar rapat koordinasi dan evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level empat.
Rencananya rapat digelar secara virtual (daring) pada hari ini, Jumat (20/8/2021) pukul 19.00 Wita.
Melalui rapat tersebut akan diputuskan apakah akan dilakukan lockdown atau tidak kepada tiga kelurahan tersebut.
Rapat tersebut tertuang dalam undangan Wali Kota Palu nomor 005/1840/Humas/2021 kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat dan lurah se-Kota Palu.