KKB Papua
Markas KKB Papua Diserbu TNI-Polri, Ditemukan Baret Warna Merah hingga Alat-alat Perang
Personel TNI-Polri yang tergabung dalam Satgas Nemangkawi menyerbu markas Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua Gunung Impura Kampung Ambaidiru.
TRIBUNPALU.COM - Personel TNI-Polri yang tergabung dalam Satgas Nemangkawi menyerbu markas Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua Gunung Impura Kampung Ambaidiru, Distrik Kosiwo, Yapen, Papua.
Sebelum menyerbu markas KKB, Satgas Nemangkawi sempat terlibat kontak tembak dengan kelompok teroris tersebut.
Kontak tembak bermula ketika KKB Papua melakukan penyerangan terhadap Satgas Nemangkawi yang tengah melakukan patroli rutin.
"Saat tim melakukan patroli, tim ditembaki sebanyak dua kali oleh Kelompok Kriminal Bersenjata, sehingga tim membalas tembakan dan terjadi kontak tembak," kata Kasatgas Humas Nemangkawi Kombes Ahmad Mustofa Kamal saat dikonfirmasi, Rabu (15/12/2021).
Baca juga: KKB Papua akan Diserbu Selama 6 Bulan, 105 Prajurit Siap Tempur Asal Kalimantan Diterjunkan
Baca juga: Anggota KKB yang Berhasil Ditangkap TNI-Polri Usai Baku Tembak Terancam Hukuman Penjara Seumur Hidup
Baca juga: TNI-Polri Menyerbu, KKB Papua Terpojok di Hutan hingga Satu Anggotanya Bernasib Apes
Ketika kontak tembak terjadi, KKB Papua yang terdesar berlari kocar-kacir menuju hutan.
Personel TNI-Polri pun melakukan pengejaran hingga ke puncak gunung.
Dalam kontak tembak tersebut, Satgas Nemangkawi juga berhasil menangkap satu anggota KKB Papua.
Pelaku atas nama Adi Rawai alias Adi kemudian diamankan ke Polres Kepulauan Yapen untuk diproses hukum.
"Selanjutnya tim melakukan penggeledahan di rumah atau pondok yang dijadikan markas komando dan mendapatkan beberapa barang bukti," ujar Kamal.
Baca juga: Tembakan KKB Papua Terdengar, Tiba-tiba Terlihat Kepulan Asap, Warga Serambakon Dievakuasi
Baca juga: Ketua Pemuda Adat Minta Pemda Ikut Turun Tangan Hadapi Kebrutalan KKB Papua
Baca juga: KKB Serang 5 Helikopter di Papua, Dua Dihujani Tembakan saat Angkut Pasukan
Adapun barang bukti yang disita berupa alat-alat perang seperti gergaji hingga parang.
Selain itu, mereka juga menemukan senjata rakitan hingga bendera bintang Kejora berukuran kecil.
Dalam penggeledahan ditemukan juga seragam pakaian dinas lapangan (PDL) bermotif loreng-loreng lengkap dengan baret berwarna merah.
Kini personel TNI-Polri terus memperketat keamanan di Distrik Kosiwo, Yapen, Papua.
Selain melakukan penyekatan jalan tikus KKB Papua, personel TNI-Polri juga gencar melakukan patroli. (*)