KKB Papua

Bos KKB Ancam Pemerintah Indonesia, Siap Serang Warga Sipil Jika Gencatan Senjata 14 Hari Dilanggar

Pimpinan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua, Lekagak Telenggen mengirim pesan terbuka kepada pemerintah Indonesia.

Handover
KKB Papua kirim pesan terbuka untuk Presiden Jokowi 

TRIBUNPALU.COM - Pimpinan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua, Lekagak Telenggen mengirim pesan terbuka kepada pemerintah Indonesia.

Pesan itu disebarkan melalui media sosial Facebook sejak tanggal 19 Desember 2021.

Dalam pesannya, Lekagak Telenggen meminta gencatan senjata dengan pihak TNI-Polri.

Lekagak menyebut, gencatan senjata itu harus dipatuhi selama 14 hari lamanya, terhitung sejak tanggal 19 Desember 2021 hingga 1 Januari 2022.

Baca juga: Kabur Bawa Senjata, OPM Sebut 1 Anggota TNI AD Gabung KKB Papua: Jakarta Tak Bisa Main-main

"Kami meminta stop operasi militer besar-besaran pada tanggal tersebut," kata Lekagak Telenggen dalam pesannya di akun Facebook The Tpnpb OpmNews.

Pimpinan KKB di Kabupaten Puncak itu juga memberi ancaman kepada TNI-Polri jika melanggar gencatan senjata yang telah diminta.

Ia menyebut, tak akan segan-segan menyerang warga sipil pendatang apabila terjadi pertumbahan darah di masa 14 hari tersebut.

"Tidak akan kompromi dengan warga sipil non Papua yang di atas Tanah Papua akan jadi sasaran operasi militer TPNPB-OPM nanti," katanya.

Baca juga: Puluhan Anggota KKB Papua Ngaku Salah Jalan, Kini Insaf dan Bersatu Membela Indonesia

Selain meminta gencatan senjata, Lekagak Telenggan juga mendesak Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar membebaskan tahanan politik dari Papua.

Ia menyebut permintaan itu sebagai bentuk hadiah Natal.

"Kepada Presiden Joko Widodo segera bebaskan tahanan politik Papua Merdeka di LP dan sel rumah tahanan politik di Tanah Papua sebagai hadiah Natal dengan tanpa syarat," ucapnya.

Lekagak Telenggen adalah sosok pimpinan KKB yang kerap melancarkan aksi teror di Papua.

Bersama komplotannya, Lekagak kerap beraksi di wilayah Kabupaten Puncak.

Baca juga: Jenderal TNI Terobos Wilayah KKB Papua, Siapa Itu Brigjen Taufan Gestoro? Ternyata Jebolan Kopassus

Beberapa aksi teror memakan korban jiwa pernah dilakukan Lekagak Telenggen cs, seperti penembakan terhadap seorang tukang ojek pada bulan April 2021 silam.

Lekagak juga menjadi inisiator serangan KKB Papua ke PT Freeport Indonesia sejak tahun 2018.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved