KKB Papua

15 Prajurit TNI-Polri Gugur Akibat Kebrutalan KKB, 5 Daerah di Papua Jadi Sarang Kelompok Teroris

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua gencar melakukan aksi teror sepanjang tahun 2021.

Handover
Foto Ilustrasi - Anggota KKB Papua. 

TRIBUNPALU.COM - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua gencar melakukan aksi teror sepanjang tahun 2021.

Kelompok yang telah dinyatakan sebagai teroris itu tak pandang bulu dalam melakukan berbagai serangan di Bumi Cenderawasih.

Tak hanya terhadap warga, KKB Papua juga kerap melakukan penyerangan kepada prajurit TNI-Polri.

Serangan-serangan KKB Papua juga dilakukan di sejumlah fasilitas umum.

Gendung sekolah, fasilitas kesehatan, hingga bandara menjadi sasaran kebrutalan KKB Papua.

Baca juga: Jenderal KKB Papua Minta Hadiah ke Jokowi, Ancam Tebar Teror Jika Tak Dipenuhi

Di penghujung tahun 2021, KKB Papua tercatat telah melakukan aksi pembakaran terhadap dua bangunan sekolah.

Kontak tembak pun tercatat kerap terjadi di beberapa wilayah di Papua.

Dari kontak tembak tersebut, tercatat 11 anggota TNI gugur.

Sementara dari Polri, 4 anggota gugur dalam kontak tembak melawan KKB Papua.

Baca juga: Nasib KKB Papua Berubah Jelang 2022, Kehilangan 32 Anggota hingga Tokoh Penting Tewas

Baca juga: Jenderal TNI Terobos Wilayah KKB Papua, Siapa Itu Brigjen Taufan Gestoro? Ternyata Jebolan Kopassus

Sehingga sepanjang tahun 2021, tercatat 15 anggota TNI-Polri gugur saat bertugas di Papua.

Sementara di pihak KKB Papua, tercatat 12 orang tewas sepanjang tahun 2021.

“Korban dari Kelompok Kriminal Bersenjata sebanyak 12 orang. Dan di sisi lain adanya Kelompok KKB yang menyatakan diri kembali ke Pangkuan NKRI sebanyak 27 orang di wilayah Hukum Polres Kepulauan Yapen,” kata Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D Fakhiri baru-baru ini.

Baca juga: Bos KKB Ancam Pemerintah Indonesia, Siap Serang Warga Sipil Jika Gencatan Senjata 14 Hari Dilanggar

Serangan KKB Papua juga membuat banyak korban jiwa berjatuhan dari masyarakat sipil.

Tercatat sepanjang tahun 2021, 19 orang dari masyarakat sipil tewas akibat kebrutalan KKB Papua. Sementara 11 orang mengalami luka-luka.

Dari serangkaian aksi teror KKB Papua tersebut, 5 wilayah di Papua menjadi zona paling rawan konflik.

Baca juga: Puluhan Anggota KKB Papua Ngaku Salah Jalan, Kini Insaf dan Bersatu Membela Indonesia

Kelima wilayah itu hingga kini menjadi sarang KKB Papua.

Adapun 5 wilayah tersebut adalah Kabupaten Yahukimo, Kabupaten Pegunungan Bintang, Kabupaten Intan Jaya, Kabupaten Puncak, dan Kabupaten Nduga. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved