Update Kasus Covid-19 di Sulawesi Tengah Senin 27 Desember 2021: Tambah 4 Kasus Baru
Update kasus Covid-19 di Sulawesi Tengah per Senin 27 Desember 2021, kasus konfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Sulawesi Tengah bertambah 4 kasus
Penulis: Imam Saputro | Editor: Imam Saputro
TRIBUNPALU.COM - Update kasus Covid-19 di Sulawesi Tengah per Senin 27 Desember 2021, kasus konfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Sulawesi Tengah bertambah 4 kasus Covid-19 baru dalam 24 jam terakhir.
Kasus baru berasal dari Kabupaten Parigi Moutong, Poso, Tojo Una-una dan Kota Palu masing-masing 1 kasus baru.
Provinsi Sulawesi Tengah juga mencatatkan 0 kematian pada hari ini.
Hingga hari ini, dengan adanya penambahan 2 pasien Covid-19 sehingga di Sulawesi Tengah total ada 47.245 kasus terkonfirmasi positif.
Adapun kasus aktif Covid-19 di Sulawesi Tengah masih ada 50 kasus.
Dari sisi pemetaan penyebaran covid-19, semua kota kabupaten di Suteng sudah berada di zona kuning.
Dikutip dari dinkes.sultengprov.go.id, berikut rincian data pasien positif virus corona di Sulawesi Tengah, baik yang dirawat di rumah sakit maupun menjalani isolasi mandiri:
Update Corona di Sulawesi Tengah Senin 27 Desember 2021:

Penjabat Sekprov Sulteng Faisal Mang mengikuti pertemuan virtual dengan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin
Pertemuan itu membahas Penanggulangan Covid -19 pada Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 serta Penanganan Varian Omicron.
Faisal Mang yang mewakili Gubernur Rusdy Mastura didampingi Kadis Kesehatan dr I Komang Adi Sujendra dan Juru Bicara Pusdatina Covid -19 Adiman.
Ketiganya hadir di ruang rapat gubernur, Kantor Gubernur Sulteng, Jl Sam Ratulangi, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu, Senin (27/12/2021).
Mendagri Tito Karnavian menyampaikan tren peningkatan kasus Covid-19 di beberapa negara.
Dia pun meminta jajaran Polri, TNI dan Satgas Covid agar terus mengendalikan mobilitas masyarakat, di masa Natal dan Tahun Baru.
Dalam pertemuan itu, Tito juga meminta kepala daerah menyiapkan tempat isolasi terpusat , rumah sakit penangan Covid, dan memperhatikan cadangan oksigen.
“Percepatan vaksinasi harus di atas 70 % sesuai dengan target nasional dan utamanya vaksinasi Lansia dan anak 6-11 tahun dan Kemendagri akan memberikan reward kepada daerah yang capaian vaksin tertinggi,” ucap Tito.
Dia menilai, rendahnya keinginan masyarakat untuk mengikuti vaksinasi karena penularan juga rendah.
Selain itu, masih banyak pejabat dan ASN yang belum mengikuti vaksinasi.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin juga memaparkan data penularan Omicron di 117 negara dan di Indonesia sebanyak 46 kasus.
Usai pertemuan itu, Faisal Mang meminta Kepala Dinas Kesehatan dan Pusdatina Covid agar mempersiapkan langkah strategis untuk bahan kebijakan gubernur dalam penanganan Covid-19 dan masuknya varian Omicron.
“Satgas covid tetap harus bekerja untuk mengendalikan mobilitas masyarakat dan protokol kesehatan yang ketat, seluruh arahan Mendagri dan Menteri Kesehatan harus dilaksanakan dengan baik di Sulawesi Tengah,” ucapnya.(*)
(TribunPalu.com/Imam S/Haqir)