Gejala-gejala Covid-19 Varian Omicron yang Perlu Diwaspadai: Batuk, Hilang Rasa hingga Ruam Kulit
Berikut gejala-gejala dari Covid-19 varian Omicron yang perlu diwaspadai, dari demam, batuk, mual, hilang rasa, hingga ruam di kulit.
TRIBUNPALU.COM - Berikut gejala-gejala dari Covid-19 varian Omicron yang perlu diwaspadai, dari demam, batuk, mual, hilang rasa, hingga ruam di kulit.
Diketahui, kasus varian Omicron yang terdeteksi di Indonesia terus bertambah.
Dikutip dari Kontan, Juru Bicara Vaksinasi Kementerian Kesehatan dr. Siti Nadia Tarmizi mengungkapkan masyarakat harus bersiap menghadapi gelombang Omicron, mengingat karakteristik Omicron yang memiliki tingkat penyebaran yang sangat cepat.
Menggencarkan Telemedicine
dr. Nadia mengungkapkan jika dilihat dari tingkat keparahan kasus, mayoritas kasus Omicron tidak menunjukkan gejala atau memiliki gejala ringan.
Alhasil, para penderitanya tidak membutuhkan perawatan serius di rumah sakit.
Terkait hal tersebut, Kemenkes akan menggencarkan telemedicine yang didedikasikan bagi pasien yang melakukan isolasi di rumah.
Kemenkes sudah menggelar kerjasama dengan 17 telemedicine untuk memberikan jasa konsultasi dokter dan jasa pengiriman obat secara gratis kepada pasien Covid-19 yang menjalani isolasi di rumah.
Adapun dari sisi tracing, Kemenkes akan melakukan penemuan kasus aktif dengan meningkatkan tracing menjadi lebih dari 30 per kasus positif.
Selain itu juga akan dilakukan pemeriksaan WGS pada level komunitas dengan target 1.700 sampai 2.000 WGS setiap bulan nya.
Gejala Omicron
Investigasi terhadap varian Omicron masih tetap berlangsung hingga kini.
Banyak gejala yang dilaporkan, dan tidak semua ditentukan sepenuhnya oleh para ilmuwan.
Melansir Mirror.uk, Badan kesehatan AS, Pusat Pengendalian Penyakit, atau CDC, mencantumkan gejala berikut untuk Omicron:
1. Demam atau kedinginan