Akhirnya Ukraina Secara Tertulis Siap Penuhi 5 Tuntutan Inti Rusia, Buang NATO dan Usir Amerika
Medinsky mengatakan di televisi Rusia bahwa Ukraina telah menyatakan secara tertulis bahwa mereka bersedia untuk memenuhi tuntutan inti Rusia
TRIBUNPALU.COM - Negosiator utama Rusia pada pembicaraan dengan Ukraina, Vladimir Medinsky mengatakan bahwa Kyiv telah menyatakan kesediaan untuk memenuhi tuntutan inti Rusia, pada Rabu (30/3/2022)
Namun, kata dia, posisi Moskwa di wilayah Donbass dan pencaplokan Crimea tetap tak akan berubah.
Medinsky mengatakan di televisi Rusia bahwa Ukraina telah menyatakan secara tertulis bahwa mereka bersedia, antara lain untuk:
1. Melepaskan ambisinya bergabung dengan NATO
2. Mengadopsi status 'non-blok'
3. Meninggalkan nuklir dan senjata pemusnah massal lainnya
4. Berkomitmen untuk tidak menjadi tuan rumah bagi pasukan asing atau pangkalan militer di tanahnya
5. Setuju untuk tidak melakukan latihan militer dengan tentara asing kecuali dengan kesepakatan dengan penjamin negara termasuk Rusia
“Ukraina telah menyatakan kesiapannya untuk memenuhi persyaratan mendasar yang telah ditekankan Rusia selama beberapa tahun terakhir. Jika kewajiban ini dipenuhi, maka ancaman untuk menciptakan jembatan NATO di wilayah Ukraina akan dihilangkan,” kata Medinsky, dikutip dari Reuters.
"Ini adalah esensi, makna, dan pentingnya dokumen yang sebelumnya telah disepakati pada tingkat tinggi oleh Ukraina. Namun, pekerjaan terus berlanjut, negosiasi berlanjut," tambah dia.
Medinsky berbicara sehari setelah pembicaraan di Istanbul, Turki, di mana Rusia mengatakan akan secara signifikan mengurangi operasi militer di dekat Kyiv dan Kota Chernihiv di Ukraina utara untuk mempromosikan kepercayaan.
Tapi, komitmen itu telah ditanggapi dengan sikap skeptis oleh pemerintah Ukraina maupun Barat.
Medinsky mengatakan Rusia tak akan menyerah atas desakan bahwa Ukraina harus mengakui hilangnya Crimea.
Dia menyebut, Rusia juga tidak akan menyerah atas desakan bahwa Ukraian mesti mengakui hilangnya Crimea, yang dicaplok Rusia pada tahun 2014, dan kemerdekaan dari dua wilayah (Luhansk dan Donetsk) di Ukraina timur.
Luhansk dan Dontesk yang membentuk wilayah Donbass itu telah memisahkan dan memplokamirkan diri sebagai republik.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/palu/foto/bank/originals/presiden-ukraina-volodymyr-zelensky-berbicara.jpg)