KKB Papua

Anggota KKB Papua 'Rontok' Dijebak TNI-Polri, Awalnya Pede Ingin Serbu Pos Keamanan

Kelompok separatis di Papua kembali mengalami kekalahan telak ketika berperang melawan TNI-Polri.

TribunManado
Foto Ilustrasi TNI-Polri vs KKB Papua 

Ini dilakukan, lantaran momen buruk dikhawatirkan akan segera menerjang markas mini TNI Polri di wilayah pedalaman Papua itu.

Makanya sepanjang hari, aparat TNI Polri benar-benar siaga untuk meladeni kelompok separatis yang diprediksikan bakal menyerang.

Namun apa yang dinantikan itu, tak kunjung datang. KKB yang biasanya bertindak nekat, sepanjang siang itu tak menampakkan batang hidungnya.

Meski demikian, aparat terlatih kebanggaan NKRI itu tetap siaga. Sebab yang dinantikan, adalah hal yang amat berbahaya.

Baca juga: Predator KKB Papua Mati Kutu Disergap TNI-Polri, Awalnya Sempat Besar Mulut Ngaku Habisi Kopassus

Ketika malam hampir tiba, kesiagaan di markas TNI Polri itu mulai ditingkatkan.

Tak hanya sebatas menyiapkan persenjataan, tapi pantauan terhadap situasi di sekitar markas pun mulai ditingkatkan.

Bahkan analisa tentang kelemahan Pos Keamanan yang kemungkinan bisa dimanfaatkan KKB pun dilakukan.

Untuk itu, ketika malam semakin larut, seorang prajurit TNI ditugaskan khusus untuk memasang jebakan di seputaran 'pintu gerbang' bagian belakang Pos Keamanan.

Tugas itu pun berakhir sempurnah dan beberapa 'ranjau' terpaksa dipasang agar memudahkan TNI Polri memantau kehadiran KKB.

Detik-detik berlalu dalam situasi yang cukup mendebarkan. Bahkan ketika hari semakin larut, kesiagaan semakin ditingkatkan.

Dalam penantian nan menegangkan itu, pantauan ke sekitar Pos Keamanan ditingkatkan. Sebab waktu yang dikhawatirkan pasti akan segera datang.

Benar saja. Saat jarum jam mulai condong ke dini hari, tiba-tiba jebakan di belakang Pos Keamanan berdentum keras.

Dua bunyi ledakan berkuatan rendah memecah kesunyian malam yang diikuti dengan rentetan bunyi tembakan ke arah Pos Keamanan.

Dalam situasi tersebut, prajurit TNI pun terpaksa meladeni serangan dini hari tersebut.

Agar tak membuang-buang peluru, prajurit TNI Polri terpaksa memilah-milah serangan.

Halaman
1234
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved