Manfaat Jahe Untuk Ibu Hamil: Membantu Kurangi Mual dan Muntah, Bisa Kendalikan Sistem Pencernaan

Jahe memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, salah satunya ialah untuk ibu hamil yang bisa kurangi mual dan muntah.

Editor: Imam Saputro
pexels.com/Leah Kelley
ILUSTRASI: Manfaat jahe untuk ibu hamil 

Manfaat Jahe Untuk Ibu Hamil: Membantu Kurangi Mual dan Muntah, Bisa Kendalikan Sistem Pencernaan

TRIBUNPALU.COM - Jahe memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, salah satunya ialah untuk ibu hamil yang bisa kurangi mual dan muntah.

Jahe merupakan salah satu rempah-rempah yang memiliki banyak kegunaan.

Misalnya saja sebagai bumbu atau penyedap makanan hingga obat-obatan.

Melansir dari laman Healthline, jahe bermanfaat untuk mengurangi peradangan dan menekan napsu makan.

Jahe juga berkhasiat sebagai obat perangsang sistem pencernaan.

Maka tak heran banyak yang memepercayai jika jahe berguna untuk menurunkan berat badan.

Lalu apakah wanita hamil boleh mengonsumsi jahe jika meloihat kegunaannya tersebut?

TribunPalu menelusurinya melalui laman Indian Express, seorang dokter spesialis kesuburan di rumah sakit Hiranandani Dr Bandita Sinha menjelaskan hal tersebut.

Ia mengatakan jika jahe memiliki sisi kebermanfaatan bagi ibu yang sedang mengandung.

Baca juga: Manfaat Jahe sebagai Obat Diet Alami, Rasakan Khasiat Ramuan Herbal Ini untuk Turunkan Berat Badan

Teh jahe lemon
Teh jahe lemon (sajiansedap.grid.id)

Jahe dapat membantu mengendalikan mual, muntah hingga membantu sistem pencernaan.

Saat ibu hamil memasuki trimester pertama, jahe dapat mengendalikan gejala kehamilan yang signifikan.

Ibu hamil kerap kali mengalami nyeri di bagian tubuhnya.

Jahe juga berguna untuk meredakan rasa nyeri yang dirasakan oleh ibu hamil tersebut.

Biasanya terjadi pada punggun hingga kram kaki dari kehamilan dimulai hingga melahirkan.

Meskipun memiliki banyak kegunaan bagi ibu hamil, konsumsi jahe juga tetap harus dibatasi.

Ibu hamil hanya boleh mengonsumsi jahe sekitar 5 mililiter selama trimester pertama.

Hal ini akan membantu mengatasi rasa mual dan muntah yang dialami.

Namun saat mengonsumsinya, ibu hamil harus menambahkan bahan lain seperti madu.

Perlu Anda ketahui jika ibu hamil mengonsumsi jahe yang berlebihan maka akan menimbulkan sembelit dan rasa panas dalam tubuh.

Kehamilan itu sendiri menyebabkan sembelit dan konsumsi terlalu banyak jahe dapat memperburuk situasi.

Baca juga: Tips Kesehatan: Manfaat Jahe untuk Mengobati Berbagai Penyakit, dari Peradangan hingga Atasi Migrain

Jika Anda sebagai ibu hamil mengalami sembelit kronis atau ambeien, sebaiknya menghindari konsumsi jahe.

Apakah mengonsumsi jahe dapat menyebabkan keguguran dalam kehamilan?

Menurut Dr Sinha, tidak ada bukti pasti yang membuktikan bahwa konsumsi jahe menyebabkan komplikasi pada kehamilan.

Rempah-rempah biasanya dikonsumsi dalam jumlah yang lebih kecil.

Sama halnya dengan jahe yang jika dikonsumsi dalam jumlah yang sedikit sebenarnya akan membantu.

Tetapi tidak disarankan bahwa wanita hamil memiliki jumlah jahe tambahan dalam makanannya, bisa semakin memperburuk kehamilannya.

Manfaat Lain dari Jahe Untuk Kesehatan

1. Bisa atas sakit akibat peradangan

Melansir dari laman Medical News Today, jahe bisa membantu mengurangi rasa sakit akibat peradangan.

Oleh karena itu dapat mengatasi sakit tenggorokan dan penyakit radang tenggorokan.

Tak hanya untuk meningkatkan sistem imunitas tubuh, jahe juga bisa mengatasi berbagai masalah kesehatan lainnya.

Misalnya saja mengatasi mual, mengurangi rasa nyeri kronis dan memiliki sifat penurun kolesterol.

Jahe juga bisa mengobati sakit perut dan menjaga kekebalan tubuh saat musim hujan seperti saat ini.

Kandungan dalam jahe di antaranya antimikroba, antibiotik, dan antiinflamasi.

Namun yang perlu diperhatikan, batasi konsumsi jahe untuk perempuan yang sedang hamil.

Konsumsinya juga tidak boleh lebih dari dua gram di setiap harinya.

Anda bisa mengolah jahe menjadi minuman yang menyegarkan tubuh, layaknya wedang uwuh atau wedang jahe.

Tetapi Anda juga bisa menambahkan jahe ke dalam masakan yang Anda buat, misalnya saja dengan membuatnya menjadi jus.

Baca juga: Tips Obati Keputihan dengan Bahan Alami: Gunakan Jahe, Minyak Kelapa, Daun Sirih, hingga Ketumbar

Khasiat Jahe untuk Kesehatan Rambut
Khasiat Jahe untuk Kesehatan Rambut (Tribun Jakarta)

2. Sebagai anti nyeri pada sendi

Mengutip dari artikel Helathline, apabila Anda mengalami peradangan pada sendi atau osteoporosis, Anda dapat mencoba konsumsi teh jahe.

Jahe mengandung berbagai jenis penelitian yang mengungkap khasiat dari jahe.

Diketahui jahe memiliki zat anti-inflamasi yang tinggi.

Oleh karena itu dapat digunakan untuk mengekang bahan-bahan kimia penyebab rasa sakit tersebut.

Anda perlu tahu jika rasa sakit yang terjadi di dalam sendi karena adanya respons jika sendi sedang mengalami peradangan.

Layaknya teh hijau, Anda dapat mengonsumsi teh jahe ini setiap pagi.

Saat Anda meminumnya pun juga tidak menimbulkan efek samping.

Gunakan serbuk jahe atau jahe mentah yang sudah dimasak di dalam air yang mendidih.

Anda juga dapat menambahkan jahe ke dalam setiap makanan yang Anda masak.

3. Dapat mengatasi keputihan pada wanita

Melansir dari laman TribunJakarta, jahe diketahui memiliki efek antiradang, antibakteri, serta antijamur.

Oleh karena itu, jahe diduga bisa digunakan sebagai obat tradisional untuk mengatasi Keputihan akibat infeksi.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa penggunaan krim yang mengandung ekstrak jahe cukup ampuh untuk meringankan gejala Keputihan yang tidak normal.

Kendati demikian, efektivitas dan keamanan jahe sebagai obat tradisional Keputihan masih perlu diteliti lebih lanjut.

(TribunPalu/Kim)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved