Manfaat Ketumbar untuk Mengobati Rematik: Juga Bisa Mengatasi Radang Nyeri pada Persendian

Ketumbar memiliki banyak manfaat, salah satunya ialah sebagai obat nyeri sendi serta rematik.

Editor: Imam Saputro
pixabay
Manfaat ketumbar untuk kesehatan, bisa mengatasi radang sendi dan rematik. 

Manfaat Ketumbar untuk Mengatasi Rematik, Ternyata Juga Bisa Mengobati Radang Nyeri pada Persendian

TRIBUNPALU.COM - Ketumbar memiliki banyak manfaat, salah satunya ialah sebagai obat nyeri sendi serta rematik.

Rematik menjadi salah satu gangguan persendian yang memiliki nama ilmiah rheumatoid arthritis.

Mengutip dari laman Healthline, rematik merupakan suatu kondisi di mana sistem autoimun terjadi saat sistem kekebalan tubuh telah menyerang sendi.

Maka dari itu orang yang mengalami rematik juga akan merasakan peradangan serta nyeri bagian sendi.

Tak hanya itu saja, pada bagian persendian luar akan terlihat lebih merah serta terjadi perubahan warna.

Untuk merawat penyakit rematik ialah dengan melindungi organ sendi dari cedera permanen.

Meskipun demikian, terdapat beberapa cara untuk mengatasi rasa nyeri pada bagian sendir akibat rematik ini.

Salah satunya ialah dengan memanfaatkan ketumbar sebagai obatnya.

Melansir dari laman Hindustan Times, ternyata ketumbar memiliki efek menyembuhkan nyeri pada sendi karena rematik.

Ketumbar menjadi satu di antara bahan alami yang memiliki banyak senyawa baik bagi tubuh.
Ketumbar menjadi satu di antara bahan alami yang memiliki banyak senyawa baik bagi tubuh. (freepik.com/topntp26)

Baca juga: Manfaat Ketumbar untuk Kesehatan: Bisa Digunakan sebagai Obat Rambut Rontok, Simak Cara Merawatnya

Baca juga: 5 Minyak Esensial yang Bantu Atasi Diabetes: Ada Ketumbar hingga Kayu Manis

Kepala Departemen Farmakologi di AIIMS, Dr YK Gupta mengatakan, apabila ketumbar dapat mengurangi pembengkakan sendi secara signifikan.

Tak hanya itu, ketumbar juga bisa melepaskan zat-zat kimia biologis yang berada di dalam tubuh, terutama yang memiliki kekuatan besar dalam pembengkakan sendi.

Seperti yang diketahui sebelumnya, gangguan rematik merupakan penyakit yang menyerang sendi dan jaringan-jaringan yang berada di sekitarnya.

Ternyata tidak hanya mempengaruhi sistem kerja sendi saja, tetapi juga bisa merembet ke organ yang lain.

Pada artikel yang sama, Profesor dari Departemen Farmakologi di AIIMS, Dr Surender Singh mengatakan, bahwa para ahli juga telah melaukan penelitian untuk keberanan atas khasiat dari rempah-rempah tradisional tersebut.

Penelitian itu ditujukan untuk penderita rematik dan arthritis.

Penelitian yang dilakukan para ahli teruji pada dua jenis hewan arthritis.

Hasilnya dapat disimpulkan, memang benar ketumbar memiliki keefektifan sebagai obat rematik dan arthritis pada hewan.

Biji ketumbar mengandung antioksidan seperti vitamin A, riboflavin, niacin, asam folat, vitamin C, vitamin K, kalsium dan karoten.

Zat-zat ini sangat bermanfaat dalam mencegah osteoporosis dan kesehatan persendian.

Caranya, Anda cukup menyeduh 3 gram biji ketumbar dalam 150 ml air, konsumsi setiap hari untuk merasakan hasil yang luar biasa.

Baca juga: Cara Obati Pilek dengan Langkah Sederhana: Minum Air Rebusan Ketumbar hingga Minum Air Hangat

Baca juga: Tips Menurunkan Kadar Trigliseida dalam Darah dengan Memanfaatkan Air Rebusan Ketumbar, Ini Resepnya

FOTO ILUSTRASI: Tulang yang terkena osteoporosis atau pengeroposan
FOTO ILUSTRASI: Tulang yang terkena osteoporosis atau pengeroposan (Biz Kompas)

Pengobatan Rematik dengan Obat RA

Tidak ada obat untuk RA, tetapi ada perawatan yang dapat membantu Anda mengelolanya.

Rheumatoid arthritis (RA) dapat membuat pasien dan dokter waspada saat mereka menemukan cara terbaik untuk mengobati gejala dan memperlambat perkembangan kondisi.

Baru-baru ini, kemajuan dalam strategi pengobatan telah menghasilkan hasil dan kualitas hidup yang terus meningkat bagi mereka yang menderita rheumatoid arthritis.

Rawat untuk Target Rheumatoid Arthritis adalah filosofi pengobatan yang digunakan rheumatologists untuk mengelola penyakit ini secara efektif.

Pendekatan mengobati-untuk-target telah menghasilkan gejala yang lebih sedikit dan tingkat remisi yang lebih tinggi.

Perawatan untuk RA membantu mengelola rasa sakit dan mengontrol respons inflamasi yang dalam banyak kasus dapat menyebabkan remisi.

Mengurangi peradangan juga dapat membantu mencegah kerusakan sendi dan organ.

(TribunPalu/Kim/Nuri)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved