Menko Perekonomian

Menko Airlangga Minta Wisudawan Universitas Nasional Harumkan Nama Bangsa

Konflik yang terjadi antara Rusia-Ukraina, secara berantai menyebabkan munculnya ketidakstabilan komoditas akibat disrupsi rantai pasok global,

Editor: mahyuddin
handover
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menghadiri Wisuda Universitas Nasional 2022, Minggu (19/6/2022). 

TRIBUNPALU.COM - Saat ini dunia tengah dihadapkan berbagai tantangan yang disebut sebagai The Perfect Storm berupa tantangan atas krisis yang disebabkan oleh Covid-19, Conflict, Climate Change, Commodity Prices, dan Cost of Living.

Atas kondisi itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto tetap optimistis bangsa dapat melalui persoalan itu bersama.

“Kaitannya dengan Covid-19, meskipun saat ini Indonesia tengah menghadapi ancaman gelombang varian baru BA.4 dan BA.5, saya yakin bahwa apa yang telah kita lalui menjadi bekal bagi kita ke depan untuk bersama mengatasinya,” ucap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat memberi pembekalan kepada para Wisudawan yang disampaikan dalam Wisuda Universitas Nasional 2022, Minggu (19/6/2022).

Sementara itu, konflik yang terjadi antara Rusia-Ukraina, secara berantai menyebabkan munculnya ketidakstabilan komoditas akibat disrupsi rantai pasok global, kemudian berdampak pada biaya hidup akibat tingginya Inflasi global.

“Untuk mengatasi masalah ini, pemerintah segera melakukan antisipasi dengan melakukan konsolidasi sumber-sumber komoditi alternatif, dan segera melakukan kebijakan fiskal berupa penebalan pada anggaran bantuan sosial, selain kordinasi yang ketat dengan Bank Indonesia agar dapat menekan laju inflasi,”  ujar Menko Airlangga.

Baca juga: Pemerintah Percepat Vaksinasi dan Pemberian Obat, Tekan Wabah PMK pada Ternak

Terkait dengan perubahan iklim, Indonesia berkomitmen untuk berkontribusi dalam pengendalian perubahan iklim yang ditunjukkan dengan membawa agenda transisi energi sebagai agenda utama Presidensi G20.

Dengan demikian, diharapkan dapat tercipta hasil konkrit skema dan pendanaan transisi energi yang inovatif yang dapat direplikasi di seluruh dunia.

Diketahui, Indonesia pada tahun ini memegang Presidensi G20, dimana pada pertemuan tersebut telah diangkat tema “Recover Together, Recover Stronger”.

Melalui tema tersebut Indonesia mengajak seluruh dunia untuk bahu membahu untuk pulih bersama serta tumbuh lebih kuat berkelanjutan.

Baca juga: Airlangga Sebut GCRG dan G20 untuk Pastikan Tak Ada Negara Tertinggal

Berkaitan dengan hal tersebut, Menko Airlangga pun menyampaikan kepada para Wisudawan dan kepada Civitas Akademika Universitas Nasional untuk ikut aktif menjaga momentum ekonomi Indonesia agar terus tumbuh.

Tentu saja hal itu demi Indonesia besar dan semakin diperhitungkan di dunia Internasional.

“Izinkan saya mengucapkan selamat kepada 1.784 wisudawan tahun ini. Saudara-saudara semua adalah orang-orang hebat, yang lahir dari kampus yang bersejarah. Maka, jadilah orang-orang yang berprestasi yang mampu mengharumkan nama Indonesia di dunia, yang membanggakan orangtua kita dan semua keluarga besar kita dimana pun berada,” ucap Menko Airlangga.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved