FAKTA BARU! Brigadir J Sudah Diteror Sebelum Tewas Tertembak: Jika Naik ke Atas akan Dibunuh
Kuasa hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak, ungkap Brigadir Yosua sudah mendapat teror sejak bulan Juni 2022, sebelum tewas ditembak.
Pemeriksan dilakukan penyidik Bareskrim Polri di Polda Jambi pada Jumat 22 Juli 2022 hingga Sabtu 23 Juli 2022, untuk menguak peristiwa yang dialami Brigadir J yang sebenarnya.
Demikian diungkapkan Roslin Simanjuntak, seorang kerabatalmarhum Brigadir J.
"Ya dia diperiksa bersama kami sekeluarga, dari hari Jumat, nah kan tidak selesai hari Jumat dilanjutkan lagi hari Sabtunya," kata Roslin, bibi almarhum, saat dikonfirmasi, tribun, Minggu (24/7/2022).
Namun, Roslin tidak mengetahui terkait materi pemeriksaan tersebut.
"Kami enggak tahu ya, kalau kemarin belum selesai, dan dilanjutkan hari ini," kata Roslin.
Informasinya, VR kembali menjalani pemeriksaan oleh Bareskrim Polri hari ini, Minggu 24 Juli 2022.
Demikian, dikatakan oleh kuasa hukum VR, Ramos Hutabarat.
Sementara itu, Ramos Hutabarat, membenarkan terkait pemeriksaan lanjutan yang dilakukan hari ini, Minggu 24 Juli 2022.
"Saat ini saya sedang mendampingi Vera di Mapolda Jambi," kata Ramos.
Dari pernyataan Roslin dan pengacara, artinya VR menjalani pemeriksaan tiga hari berturut-turut.
Polri janji ungkap kasus Brigadir J sejelas-jelasnya
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kembali menegaskan kepolisian bersungguh-sungguh untuk mengungkap secara benderang tewasnya Brigadir J.
“Sesuai dengan perintah bapak Presiden bahwa kasus ini harus diungkap sejelas-jelasnya,” kata Dedi saar prarekonstruksi kasus ini di rumah Irjen Pol Ferdy Sambo, Komplek Polri Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu (23/7/2022).
Perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini yang diteruskan oleh Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dengan membentuk tim khusus.
Pengungkapan secara jelas ini diharapkan juga disampaikan ke publik.