KKB Papua

KKB Papua Masuk Jebakan TNI-Polri, Niat Ambil Bekal Perang Berujung Tewas Dihujani Tembakan!

Jika tak melakukan serangan ke pos TNI-Polri, KKB Papua tak segan-segan menebar teror di perkampungan warga.

TribunManado
Foto ilustrasi - Kontak tembak Prajurit TNI-Polri dan KKB Papua. 

Meski umumnya warga akrab dengan TNI Polri, tapi tak berarti semuanya suka dengan aparat keamanan. Ada juga yang mendua hati, dan itu terlihat dari sikapnya terhadap TNI Polri.

Makanya setelah menghabiskan waktu membaur dengan warga setempat, prajurit TNI Polri pun harus pulang ke Pos Keamanan. Apalagi sang surya kian condong ke arah barat.

Detik-detik itulah aparat TNI Polri coba menatap warga untuk mendapatkan kejujuran, apakah ada yang masih memihak Anggota KKB Papua atau tidak.

Dari tatapan mata itulah diketahui bahwa di kampung tersebut, masih ada mata-mata KKB. Ada warga yang rela menjadi pesuruh, untuk menginformasikan keberadaan TNI Polri di kampung tersebut.

Kendati kesan itu hanya sesaat, tapi bisa dipastikan bahwa mata-mata itu akan segera menginformasikan kepada KKB tentang keberadaan TNI Polri. Apalagi di beberapa titik, terlihat barang menumpuk di samping honai.

Tumpukan barang itu memang diduga berisi bahan makanan yang mungkin disiapkan untuk KKB Papua. Karena dari informasi yang dihimpun, hampir tiga minggu lamanya KKB tak mampir lagi di kampung tersebut.

Sementara di area perbukitan tak jauh dari kampung itu, ada semacam tanda kalau di pinggir hutan tersebut, akan datang Anggota KKB.

Baca juga: Anak 5 Tahun Jadi Tameng KKB Papua, Diajari Cara Berperang hingga Gunakan Senjata Api!

Kepastian tentang ini diperoleh prajurit TNI Polri dari seorang pria, yang sehari sebelumnya datang ke Pos Keamanan sekadar silaturahmi.

Dari pria itulah diketahui bahwa pada hari tersebut akan ada anggota KKB yang datang mengambil bahan makanan, sebagai bekal untuk berjuang melawan TNI Polri.

Atas informasi itulah, sehingga ketika kendaraan yang ditumpangi aparat TNI Polri melewati tempat yang ditunjuk sang pria tersebut, para prajurit pun melompat turun dan langsung masuk hutan. Sementara kendaraan itu terus melaju kencang.

Ini sesuai rencana yang telah dibuat sebelumnya. Bahwa di tempat itu, para pria bersenjata akan dijebak agar tak lagi berkeliaran dan menyusahkan rakyat.

Makanya setelah menanti beberapa saat lamanya, tiba-tiba empat pria bersenjata datang ke tempat itu. Mereka tidak bersamaan tapi datang satu per satu.

Setelah berkumpul, anggota KKB itu pun mulai menyiapkan senjata. Sejurus kemudian terdengar tembakan beruntun yang mengarah ke udara.

Tak diketahui apa maksud tembakan tersebut. Tapi tertangkap kesan kalau mereka hendak memasuki kampung tersebut.

Atas sikapnya itu, anggota KKB pun langsung diberikan sanksi. Awalnya hanya satu yang tertembak. Namun karena yang lain berusaha kabur sehingga prajurit TNI Polri pun terpaksa mengeksekusi.

Halaman
123
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved