Tari Tradisional Sulteng

Sejarah Tari Torompio, Salah Satu Tari Tradisional Sulteng Asal Suku Pamona Poso

Sejarah Tari Torompio bermula pada masa penjajahan Jepang di Indonesia terutama di Tanah Poso pada saat pembukaan jalan Takolekaju.

warisanbudaya.kemdikbud.go.id
Tari Torompio merupakan salah satu Tari Tradisional Sulteng lambang bagi para remaja yang sedang dimabuk asmara. 

Alat musik yang digunakan dalam Tari Torompio adalah gong, gendang, karatu (gendang duduk), dan gitar.

Tari Torompio ini dimainkan oleh pria dan wanita, maka dalam hal busana dibedakan antara pakaian pria dan pakaian wanita.

Busana penari Pria dalam Tari Torompio menggunakan baju banjara, salana, siga dan salempa.

Sedangkan busana penari Wanita terdiri dari lemba, topi mombulu, tali bonto dan kamagi.

Selain peralatan musik dan busana bagi penarinya, tarian ini diiringi oleh beberapa buah lagu.

Dalam tiap syair lagu yang dinyanyikan oleh para penari, menggambarkan isi hati dari para muda-mudi yang dimabuk asmara.(*)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved