Kesaksian Istri Bos Indomaret Lihat Suami Tewas Tertabrak, Sopir Truk Diduga Kurang Konsentrasi
Direktur Indomaret, Howard Timotius Palar tewas setelah tertabrak truk saat bersepeda bersama sang istri.
Nanda mengungkapkan, sopir truk inisial AN diduga kurang konsentrasi dalam mengemudi.
Ia menjelaskan, AN mulanya mengemudi dari arah Vanya Park menuju Ciakar melalui Jalan BSD Grand Boulevard.
Karena diduga kurang konsentrasi itu, AN pun menabrak Howard yang sedang menuntun sepeda di depannya.
"Sesampainya di dekat lapangan aero modeling BSD, diduga (sopir) kurang konsentrasi dalam mengemudi, sehingga menabrak pesepeda inisial H yang tepat berada di hadapan kendaraan Truk Colt Diesel tersebut," ujar Nanda.
AN kini tidak ditahan pihak kepolisian.
Kanit Laka Lantas Polres Tangsel Iptu Nanda Setya kemudian mengungkapkan alasannya.
Menurut dia, sopir tersebut bersikap kooperatif saat diperiksa polisi.
"Pada saat kejadian itu si sopirnya ada di lokasi, tidak melarikan diri, kooperatif. Kemudian dari pihak keluarga korban (jasad H) saat itu langsung dibawa ke RS Carolus," ujar Nanda saat dikonfirmasi, Jumat (7/10/2022).
Selain itu, kata Nanda, pihak keluarga korban juga tidak ingin melanjutkan kasus ini ke ranah hukum. Mereka ingin agar kasus ini diselesaikan secara kekeluargaan.
Hal itu diungkap keluarga korban saat polisi hendak melakukan visum terhadap jenazah.
"Intinya dari pihak keluarga korban sendiri lah yang menginginkan secara itu (kekeluargaan)," kata Nanda.
Kendati demikian, polisi tetap melaksanakan prosedural perkara.
Setelah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kendaraan truk diamankan di Polres Tangsel.
Sopir truk juga sudah dimintai keterangan awal sebagai saksi.
"Statusnya sopir ini masih saksi, belum bisa kita tahan," kata Nanda.
Hingga saat ini, polisi masih berusaha untuk mempertemukan sopir truk dan keluarga korban.
Akan tetapi, polisi masih menunggu kabar dari keluarga korban yang saat ini masih dalam kondisi berduka.
"Cuma kita tetap harus menunggu informasi dari keluarga korban, kan masih dalam situasi berduka, kita tidak bisa memaksa," pungkasnya.(*)
(Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com)