Buruh PT GNI Ribut
TNI-Polri Pastikan Keamanan PT GNI Semakin Kondusif Pasca Kericuhan Karyawan
Kondisi keamanan di dalam area usaha maupun sekitar industri pengolahan nikel PT. Gunbuster Nickle Industry (GNI) di Desa Bunta, Kecamatan Petasia Tim
TRIBUNPALU.COM, MORUT - Kondisi keamanan di dalam area usaha maupun sekitar industri pengolahan nikel PT. Gunbuster Nickle Industry (GNI) di Desa Bunta, Kecamatan Petasia Timur, Kabupaten Morowali Utara, kini sudah kondusif.
Hal tersebut disampaikan oleh Komandan Kodim Morowali dan Morowali Utara Letkol Inf Constantinus Rusmanto.
“Suasana di GNI sudah kondusif. Mari kita sebarkan ini kepada masyarakat supaya jangan ada lagi yang takut dan berencana meninggalkan tempat bekerja, sehingga GNI segera bisa beroperasi kembali,” kata Dandim Morowali, Sabtu (21/1/2023) siang.
Dandim meluruskan bahwa isu suasana di GNI masih mencekam. Itu tidak benar.
Baca juga: Wakil Menteri Ketenagakerjaan RI Turun Tangan Buntut Kericuhan di PT GNI
“Jaminan kepastian keamanan ini juga perlu disebar ke wilayah lain karena pasca kejadian, jujur saja, ini sangat memengaruhi investasi besar di Morowali,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan Kapolres Morowali Utara, AKBP. Imam Wijayanto, S.IK, MH bahwa situasi di PT GNI telah aman.
“Saya bersama dengan HRD PT GNI Muknis Assegaf, menyampaikan situasi di PT GNI aman dan terkendali,” ujarnya.
Kapolres Morut menerangkan bahwa aparat gabungan dari personel TNI/Polri terus bersiaga untuk menjaga situasi keamanan yang semakin baik.
Baca juga: Pascabentrokan di PT GNI Morut, Kepala Imigrasi Banggai Imbau Jangan Mudah Terprovokasi
Adapun jumlah personel TNI/Polri yang ikut mengamankan PT GNI mencapai 709 personel.
“Sampai saat ini, aktifitas di perusahaan tidak ada kendala yang berarti. Operasional berjalan normal dan untuk memberikan jaminan keamanan, personel TNI/Polri sudah ditempatkan di Pos-pos yang strategis di sekitar lokasi PT GNI,” ujar Kapolres Morut.
Tidak hanya itu, AKBP. Imam Wijayanto menjelaskan bahwa karyawan tenaga kerja asing (TKA) dan pekerja lokal sejak hari pertama bekerja pasca rusuh, sudah kembali berinteraksi seperti biasa.
“Mereka menunjukkan kerjasama yang harmonis antara TKA dengan TKI,” kata Kapolres Morowali Utara.
Baca juga: FPST Datangi Disnaker Sulteng, Sampaikan Aspirasi soal Pekerja di PT GNI
Di tempat terpisah, Ketua DPRD Kabupaten Morowali Utara, Megawati Ambo Arsa menyampaikan bahwa situasi di PT GNI saat ini kondusif. Menurutnya, hal itu tidak lepas dari kerja keras aparat keamanan.
Ketua DPRD Kab. Morowali Utara berharap supaya segala persoalan yang telah terjadi bisa diselesaikan dan dicarikan solusinya dengan duduk bersama-sama.
“Puji Tuhan, aman terkendali dan sudah kondusif ini berkat semua stakeholder, terutama aparat dari TNI maupun Polri, bersama masyarakat Morowali Utara sendiri. Harapan kami kejadian ini tidak terjadi di Morowali Utara, kita berharap segala persoalan dan kejadian bisa kita bahas dan diskusikan secara bersama untuk mencari solusi yang tepat untuk daerah ini,” pungkasnya.
Wakil Menteri Ketenagakerjaan RI Turun Tangan Buntut Kericuhan di PT GNI |
![]() |
---|
FPST Datangi Disnaker Sulteng, Sampaikan Aspirasi soal Pekerja di PT GNI |
![]() |
---|
17 Karyawan PT GNI Morowali Utara Dijerat Pasal Pengeroyokan dan Pembakaran |
![]() |
---|
Wamennaker Afransyah Noor Sambangi PT GNI Morowali Utara Besok, Ini Misinya |
![]() |
---|
2.963 Karyawan PT GNI Mulai Bekerja, TKA dan TKI Bergandengan Tangan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.