Volume Sampah Kota Palu Capai 256 Ton Per Hari, DLH: Batas Kami Hanya 201 Ton

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Moh Salam 

TRIBUNPALU.COM, PALU - Timbulan atau volume sampah di Kota Palu, Sulawesi Tengah, per hari mencapai 256 ton.

Hal itu diutarakan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Palu Moh Arif Lamakarate saat menjadi Narasumber pada Pertemuan Multisektor antara Pemerintah Kota Palu dan pelaku usaha, di Sutan Raja Hotel, Jl Abdurrahman Saleh, Birobuli Utara, Kecamatan Palu Selatan, Kamis (6/7/2023).

Kepala DLH Kota Palu Moh Arif Lamakarate mengatakan, jumlah Timbulan Sampah di Kota Palu yang dapat ditangani Pemkot sebanyak 201 ton per hari.

"Batas Timbulan Sampah Kota Palu yang bisa kami tangani itu kurang lebih 201 ton per hari. Kami melihat jumlah penduduk kurang lebih 377 ribu, asumsinya 0,5 Kg per hari, maka jumlah Timbulan Sampah per hari di Kota Palu adalah 256 ton. Artinya masih ada 46 ton per hari yang belum bisa kami tangani," jelas Arif Lamakarate.

Baca juga: NGALAH! Citra Kirana Izinkan Rezky Aditya Tes DNA, Ngaku Siap Menyambut Anak Wenny Ariani

Mantan Kadis Perhubungan Palu itu menyebutkan, kemampuan armada dan pengangkut sampah belum maksimal sebab membutuhkan biaya cukup besar.

"Saat ini kemampuan armada dan kemampuan pengangkutan sampah Pemkot belum maksimal karena untuk memaksimalkan pelayanan persampahan itu membutuhkan biaya cukup besar. Termasuk upaya dalam rangka mengurangi mobilisasi pengangkutan sampah maka dibentuklah komunitas bank sampah khususnya plastik," papar Moh Arif Lamakarate itu.

Diketahui ada dua bank plastik yakni nank sampah Plastik Kelurahan Talise Palu dan Bank Sampah di Desa Ngatabaru Sigi.

Kata Arif, dengan adanya bank sampah dapat mengurangi timbulan di Kota palu.

"Karena ada ini maka timbulan sampah dari 256 ton perhari maka harapan kita timbulan sampah bisa berkurang di Kota Palu," ujar Arif.(*)