Pemulangan 7 Jemaah Haji Asal Sulteng Berpotensi Ditunda, Seorang dalam Kondisi Tak Sadarkan Diri

Laporan Wartawan TribunPalu, Rian Afdhal

TRIBUNPALU.COM, PALU - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) Bidang Kesehatan, Budiman menyebut 7 jemaah saat ini sedang dirawat di rumah sakit Arab Saudi.

Bahkan, dari 7 jemaah yang saat ini dirawat, satu diantaranya ada yang belum sadarkan diri.

Adapun seorang jemaah haji yang belum sadarkan diri itu berasal dari Kabupaten Morowali bernama Arifudin Ahmadia Husen berumur 73 tahun.

Kata Budiman, nantinya untuk kepulangan 7 jemaah itu masih menjadi tanggung jawab PPHI Pusat.

Baca juga: Kemenag Sulteng Rakor Bahas Mekanisme Pemulangan 1.106 Jemaah Haji

"Masih dalam tanggungan PPIH Pusat, Insya Allah kepulangannya akan diatur mereka, tapi kalau sudah selesai pemulangan secara nasional, biasanya akan diambil alih oleh Konsulat Jendral Indonesia," ucapnya saat diwawancarai TribunPalu usai rapat koordinasi di Gedung Pogombo, Jl Ahmad Yani, Kelurahan Besusu Barat, Kecamatan Palu Timur, Kamis (13/7/2023).

Budiman menambahkan, 7 orang yang dirawat itu rata-rata mempunyai penyakit Gula, Sesak Napas dan Jantung.

Berikut daftar nama-nama jemaah yang masih dalam perawatan di Rumah Sakit Arab Saudi:

1.Nawir bin Seben (62) Kabupaten Tolitoli.

2.Rais K. Lacapa bin Kempi (70) Kabupaten Sigi.

3.Raden Binti Abd. Hasim (44) Kabupaten Donggala.

4.Yunara Usman Matorang (76) Kabupaten Banggai.

5.Hadidjah Mochsen Rifai (68) Kota Palu.

6.Arifudin Ahmadia Husen (73) Kabupaten Morowali.

7.Hafidzudin Tompoh (71) Kota Palu. (*)