Dinas Peternakan Sulteng Sediakan 2.000 Botol Serum Flu Babi Afrika

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Jolinda Amoreka 

TRIBUNPALU.COM, PALU - Dinas Perkebunan dan Pertenakan (Disbunak) Sulawesi Tengah (Sulteng) menyediakan 2.000 vial serum African Swine Fever (ASF) atau Flu Babi Afrika.

Serum Konvelens (ScoVet) ASF adalah serum konvalens ASF yang merupakan produk biologis berupa serum dari babi yang sembuh dari penyakit ASF, selain itu juga mengandung antibodi terhadap penyakit Flu Babi Afrika.

Dalam serum itu, ada antibodi terhadap penyakit ASF.

Tujuannya digunakan sebagai alternatif dalam pencegahan dan pengendalian penyakit ASF saat ini sedang mewabah. 

Baca juga: Kabupaten Sigi Zona Merah Flu Babi Afrika, 1.093 Babi di Desa Jono Oge Sigi Dapat Serum ASF

Kepala Bidang Kesehatan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dandy Alfita, Disbunak Sulteng menerima bantuan serum 2.000 vial serum dikasih dari pusat. 

"Kami menerima 2.000 vial serum dari pusat. Kami menyebarkan serum secara merata seperti Sigi, Parigi Moutong kemudian ke daerah yang tertular secara proportional," ujar Dandy Alfita.

Dandy Alfita mengungkapkan Disbunak Sulawesi Tengah mengalami keterbatasaan persediaan. 

"Kami tidak bisa memenuhi permintaan serum karena ketersediaan serum. Kami telah meminta lebih dari pusat, tapi kondisi serum di pusat masih kosong," jelas Dandy Alfita. 

Dandy Alfita mengungkapkan jika pelaku usaha mau beli sendiri serum tersebut, pihak disbunak mempersilahkan untuk mendatangi veteriner fatma (pusvetma).(*)