Banggai Hari Ini

Demo Ricuh, Warga vs Polisi di Polres Banggai

Kericuhan pun tak terhidarkan hingga pengunjuk rasa melakukan aksi anarkis.

Penulis: Asnawi Zikri | Editor: mahyuddin
handover
Unjuk rasa dengan pembakaran ban berakhir ricuh di Polres Banggai, Kompleks Perkantoran Bukit Halimun, Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah.  

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Asnawi Zikri

TRIBUNPALU.COM, BANGGAI - Unjuk rasa dengan pembakaran ban berakhir ricuh di Polres Banggai, Kompleks Perkantoran Bukit Halimun, Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah

Unjuk rasa sejumlah pria berbadan kekar itu awalnya berlangsung damai.

Namun saat pengunjuk rasa membakar ban, pengunjuk rasa dan polisi saling dorong.

Kericuhan pun tak terhidarkan hingga pengunjuk rasa melakukan aksi anarkis.

Seperti itulah gambaran simulasi pengamanan Pemilu 2024 yang berlangsung di Polres Banggai.

Baca juga: Tampang Tersangka Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Ditangkap saat Lagi Tidur

Simulasi itu bagian dari Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) Operasi Mantap Brata (OMB) Tinombala 2023-2024.

Kabag Ops Polres Banggai Kompol Pino Ary menyebutkan, simulasi Sispamkota meliputi berbagai tahapan.

Yaitu kondisi tenang hingga eskalasi meningkat berupa tindakan anarkis dari para pengunjuk rasa.

“Semua skenario ini sebagai bentuk kesiapsiagaan kita (Polres Banggai) mengamankan jalannya Pemilu 2024,” kata dia, Kamis (19/10/2023).

Menurutnya, skenario tersebut sebagai bentuk bekal serta latihan personel yang harus dilakukan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) dalam penanganan apabila terjadi unjuk rasa.

“Semua kita simulasikan melalui Sispamkota ini, langkah-langkah yang dilakukan saat menghadapi pendemo harus sesuai aturan dan hukum berlaku,” kata Pino.

Baca juga: Dit Intelkam Polda Sulteng Ajak Jurnalis Sukseskan Pemilu 2024

Meski demikian, dirinya berharap situasi Kamtibmas di wilayah Kabupaten Banggai selama Pemilu 2024 dapat berjalan aman, damai, lancar, dan kondusif.

“TNI-Polri bersama-sama Pemerintah Daerah, Bawaslu dan KPU Kabupaten Banggai akan terus bersinergi guna menjaga stabilitas kamtibmas dan memastikan Pemilu 2024 berjalan damai,” ujar Pino.

Karena itu, Kompol Pino Ary mengajak semua elemen masyarakat agar tetap menjaga situasi kamtibmas hingga selesainya Pemilu yang jatuh pada tanggal 14 Februari 2024 mendatang.

“Perbedaan pilihan jangan jadikan alasan untuk memecah belah persatuan. Karena kita semua bersaudara,”tutur Pino.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved