Sulteng Hari Ini

Serapan APBD Kabupaten/Kota se Sulteng Tak Maksimal di Tahun 2023, Sekprov Pimpin Rakor

Rakor Pelaporan dan Evaluasi Realisasi APBD Kabupaten Kota se Provinsi Sulteng di ruang polibu, pada Senin (20/11/2023).

Editor: Haqir Muhakir
Handover
Rakor Pelaporan dan Evaluasi Realisasi APBD Kabupaten Kota se Provinsi Sulteng di ruang polibu, pada Senin (20/11/2023). 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Jolinda Amoreka

TRIBUNPALU.COM, PALU - Total serapan APBD 12 kabupaten dan 1 kota di Sulteng hingga Oktober 2023 belum mencapai 70 persen atau hanya 63,11 persen padahal tahun anggaran 2023 tinggal sebulan lagi.

Hal ini jadi perhatian Sekprov Novalina saat memimpin Rakor Pelaporan dan Evaluasi Realisasi APBD Kabupaten Kota se Provinsi Sulteng di ruang polibu, pada Senin (20/11/2023).

Menurut laporan tim Biro Administrasi Pembangunan bahwa total serapan kabupaten kota periode oktober 2023 meningkat sebesar 1,19 persen dibandingkan dengan total serapan pada periode yang sama tahun 2022.

Namun capaian 63,11 persen ini dianggap belum maksimal bahkan hanya dua kabupaten dengan kinerja serapan APBD di atas 70 persen yakni Kabupaten Tolitoli sebesar 70,28 persen dan Banggai Laut 70,16 persen.

Baca juga: Sekretaris Kota Palu Resmikan Rumah Produksi Kelor di Kelurahan Kayumalue

Sementara Kota Palu, Kabupaten Poso dan Morowali Utara menempati 3 terbawah dengan kinerja serapan masing-masing yakni sebesar 60, 43 persen, 60,30 persen dan 53,31 persen. 

“Angka ini bukan hasil yang menggembirakan apalagi hanya dua kabupaten yang menyentuh 70 persen,” kata Sekprov Novalina.

Setelah dilakukan review, penyebab belum maksimalnya serapan APBD kabupaten kota diantaranya karena banyak anggaran dari OPD dengan anggaran besar seperti dinas kesehatan, dinas pendidikan dan dinas PU yang mengendap.

Hal ini merupakan imbas dari belum tersedianya juknis kementerian/lembaga sehingga dana-dana pusat yang tercantol dalam APBD kabupaten kota belum bisa dieksekusi.  

Olehnya Novalina meminta tiap kabupaten kota melalui bagian pembangunan untuk terus mendorong perangkat daerah agar mempercepat realisasi anggaran di sisa kalender tahun 2023.

“Tolong koordinasi lebih intens lagi dengan perangkat daerah dan pastikan di sisa waktu satu setengah bulan betul-betul terserap maksimal,” harap Novalina. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved