Ledakan Tungku Tewaskan 12 Pekerja

Pekerja Lompat dari Ketinggan demi Selamatkan Diri dari Ledakan Smelter PT ITSS Morowali

Aksi pekerja melompat dan terbentur di dinding bangunan smelter menjadi tontotan pekerja lain yang telah berada di luar.

|
Penulis: Asnawi Zikri | Editor: mahyuddin
TRIBUNPALU.COM
Pekerja nekat melompat dari ketinggian untuk menyelamatkan diri dari ledakan tungku smelter PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS), Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, Minggu (24/12/2023). 

TRIBUNPALU.COM, MOROWALI - Pekerja nekat melompat dari ketinggian untuk menyelamatkan diri dari ledakan tungku Smelter PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS), Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, Minggu (24/12/2023).

Video yang beredar di Facebook memperlihatkan beberapa pekerja terpaksa melompat dari ketinggian guna menyelamatkan diri dari api yang terus membesar.

Beberapa video menunjukkan pekerja berhelm kuning keluar dari kepulan asap.

Aksi pekerja melompat dan terbentur di dinding bangunan Smelter menjadi tontotan pekerja lain yang telah berada di luar.

Baca juga: BREAKING NEWS: Tungku Smelter Tambang Meledak di Morowali, 12 Pekerja Meninggal Dunia

Pekerja yang berhasil keluar dari gedung Smelter kemudian digotong rekannya dan diankut menggunakan truk ke pelayanan kesehatan.

Tercatat 35 pekerja terdampak ledakan di perusahaan tambang nikel tersebut.

Dari pekerja yang terdampak ledakan, 12 orang di antaranya meninggal dunia.

Diketahui PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel menggarap kawasanyang sama dengan PT IMIP.

Korban Bertambah

Korban tewas dalam tragedi ledakan tungku Smelter PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, bertambah satu orang, Minggu (24/12/2023).

Penambahan itu menggenapkan jumlah korban tewas mencapai 13 orang.

Korban tewas itu diketahui merupakan Tenaga Kerja Asing (TKA)

Kepala Divisi Media Relations PT IMIP Dedy Kurniawan menyebutkan, korban tewas dari kecelakaan kerja di PT ITSS terdiri dari 7 warga negara indonesia dan 6 warga negara asing.

"Tambahan dari WNA," kata Dedy via Whatsapp.

Diketahui, kecelakaan kerja di PT ITSS dipicu ledakan Smelter.

Baca juga: Roy Suryo Kritik Soal Gibran Pakai 3 Mic saat Debat Cawapres, KPU: Memang Tukang Fitnah

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved