Dugaan Kasus Arisan Bodong

Emak-emak Semprot Pemilik Arisan Diduga Bodong Viral di Tiktok, Kejadiannya di Kota Palu

Video diunggah akun gosipinyuktv itu telah ditonton 571 kali dan dikomentari 785 orang, Sabtu (2/3/2024).

|
Editor: mahyuddin
handover
Video emak-emak geruduk rumah owner arisan diduga bodong Viral di TikTok. Peristiwa itu terjadi di Kota Palu, Sulawesi Tengah. 

TRIBUNPALU.COM, PALU - Video emak-emak geruduk rumah owner arisan diduga bodong Viral di TikTok.

Peristiwa itu terjadi di Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Video diunggah akun gosipinyuktv itu telah ditonton 571 kali dan dikomentari 785 orang, Sabtu (2/3/2024).

Dalam video itu, terlihat seorang wanita duduk di kursi.

Wanita berambut panjang itu kerumuni emak-emak yang mengomel.

Wanita itu tak bergeming meski terus disudutkan.

Baca juga: 6 Tahun Pascagempa, Huntara Mamboro Palu Kini Jadi Kos-kosan Pendatang

Dalam video itu disebutkan bahwa wanita itu bernama Herma Syaharani.

Dia menggelapkan dana nasabah mencapai Rp 4 miliar.

Pengacara Natsir Said yang juga kuasa hukum Herma Syaharani menyebutkan, peristiwa itu terjadi Februari 2024.

Dalam peristiwa itu, kliennya tersebut didatangi korban dari Arisan Bodong yang dijalankan Herma Syaharani.

"Mereka menagih pengembalian. Hitungan kami Rp 2,3 miliar. Jadi kalau mereka sebut Rp 4 miliar, itu sama bunganya," jelas Natsir Said via telepon.

Dia menyebut, kasus itu harus menjadi pembelajaran bagi masyarakat karena terjadi berulang.

Baca juga: Viral Pengantin Wanita Ditagih Utang Arisan di Pelaminan, Kelurga Marah

"Walaupun saya PH di sini, tapi masyarakat jangan mudah percaya dengan investasi atau arisan online yang tidak ada jaminan hukumnya," ucap Natsir.

Dia juga telah menyarankan kliennya untuk memenuhi tanggung jawab itu dan mengembalikan dana nasabah.

"Klien kami sampai saat ini berusaha mengembalikan kerugian. Bahkan ada nasabah diberikan pengembalian secara cicil. Intinya, klien kami tidak melarikan diri untuk menyelesaikan masalah," ujar Natsir.(*/ViralLokal)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved