Road to Selat Makassar Summit
Road to Selat Makassar Summit 2024 jadi Wadah Koordinasi 5 Provinsi Penyanggah IKN
Selat Makassar adalah wilayah maritim strategis dengan aneka potensi yang tak terbatas yang menghubungkan jalur perdagangan internasional dan Alur Lau
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Jolinda Amoreka
TRIBUNPALU.COM, PALU - Selat Makassar adalah wilayah maritim strategis dengan aneka potensi yang tak terbatas yang menghubungkan jalur perdagangan internasional dan Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) dua yang dilayari sebanyak 36.000 kapal per tahun.
Hal itu, diungkapkan Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura menghadiri pembukaan Road To Selat Makassar Summit 2024 di Hotel Santika Palu Senin, (4/3/2024).
"Saya mendukung penuh Road To Selat Makassar Summit 2024 sebagai upaya membangun kerjasama strategis dalam pengelolaan Selat Makassar dengan membentuk sebuah Forum Pemerintahan baik Provinsi dan Kabupaten/Kota se-kawasan Selat Makassar," tutur Rusdy Mastura.
Rusdy Mastura menuturkan selat makassar menyimpan banyak potensi sains dan energi melimpah, baik energi fosil seperti minyak bumi dan gas alam, serta energi baru terbarukan seperti, energi panas laut yang bisa dikembangkan menjadi pembangkit listrik ramah lingkungan.
Baca juga: Road To Selat Makassar Summit 2024, Gubernur Sulteng Optimalkan Kerjasama Maritim Antar Provinsi
Terdapat juga potensi miliaran ton ikan, udang, cumi-cumi, kerang dan biota laut lezat yang kaya protein dan nutrisi tinggi.
Terkahir, mantan Walikota dua periode itu berharap, pemerintah daerah di sepanjang kawasan ini, agar dapat bekerjasama dalam mengoptimalkan potensi dan peluang selat makassar untuk meraih kemajuan kesejahteraan bersama.
Dalam laporannya, Staf Ahli Gubernur Bidang Perekonomian dan Pembangunan Farid Rifai Yotolembah yang juga Ketua Panitia menyampaikan bahwa pelaksanaan Selat Makassar Summit diatur dalam Peraturan Presiden (Pepres) Nomor 83 Tahun 2020 tentang Rencana Zona Kawasan Antar Wilayah (RZKAW) Selat Makassar.
Farid juga menjelaskan, kegiatan ini dimaksudkan sebagai langkah koordinasi dan kolaborasi untuk membangun komitmen bersama pemerintahan Provinsi dan Kabupaten/Kota se-kawasan Selat Makassar untuk mendukung terwujudnya sumber daya Kemaritiman dan Investasi, pertumbuhan ekonomi kelautan serta mendukung pertumbuhan Ibu Kota Nusantara (IKN) melalui pembangunan infrastruktur, konektivitas yang merata dan berkeadilan.
Sementara, Plh Direktorat Jenderal Administrasi Kewilayahan Kemendagri Amran, sekaligus membuka secara resmi kegiatan tersebut menyampaikan terima kasih atas antusiasme para peserta untuk mengikuti kegiatan ini.
"Semoga cita-cita yang sudah diinginkan Gubernur dari menjabat Walikota bisa terwujud," ujarnya.
Road To Selat Makassar Summit ini juga disiarkan langsung di 4 (empat) Provinsi Regional Tribunnetwork. (*)
Pemprov Sulsel Dorong Pembentukan Kelembagaan Pengelolaan Selat Makassar |
![]() |
---|
Akademisi Untad Sebut Pengelolaan Selat Makassar Perlu Libatkan Nelayan dan Masyarakat Adat |
![]() |
---|
BKPRS Sebut Pengelolaan Potensi Selat Makassar Harus Lewat Lembaga Khusus |
![]() |
---|
Berikut Lima Hasil Diskusi Rakor Road to Selat Makassar Summit 2024 di Kota Palu |
![]() |
---|
Gubernur Sulteng Rusdi Mastura Sebut Road to Selat Makassar Summit 2024 Bukan Kaleng-kaleng |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.