Road to Selat Makassar Summit
Pemprov Sulsel Dorong Pembentukan Kelembagaan Pengelolaan Selat Makassar
Kepala Bidang Perekonomian dan Sumber Daya Alam Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Sulawesi Selatan,
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Syahrul Cahya
TRIBUNPALU.COM, PALU - Kepala Bidang Perekonomian dan Sumber Daya Alam Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Sulawesi Selatan, Inyo, turut menyanggah gagasan Road to Selat Makassar Summit, Senin (4/3/2024).
Ia menyabut kelembagaan menjadi hal paling utama untuk menindaklanjuti persoalan kerjasama potensi Selat Makassar.
"Paling mendesak harus ada kelembagaan, sehingga memikirkan siapa yang terlibat dan apa yang dikerjakan, " ujarnya.
Menurutnya, tim harus segera dibentuk bahkan sebelum acara puncak Selat Makassar Summit nantinya.
Baca juga: Akademisi Untad Sebut Pengelolaan Selat Makassar Perlu Libatkan Nelayan dan Masyarakat Adat
Setelah kelembagaan, tim kemudian bekerja membuat draft road map-nya.
"Bagaimana road map itu paling tidak draftnya sudah ada sebelum pengesahan," jelasnya.
Ia menyebut persoalan Selat Makassar bukan sekedar menyanggah Ibu Kota Nusantara (IKN), namun bisa juga menjangkau sektor ekspor.
Regulasi nantinya, perlu dikerjakan sebaik-baiknya.
Ia memberi contoh adanya Perpres Nomor 83 Tahun 2020 tak memiliki aksi nyata.
"Nanti road map ini harus benar-benar dikerjakan, " pungkasnya. (*)
Akademisi Untad Sebut Pengelolaan Selat Makassar Perlu Libatkan Nelayan dan Masyarakat Adat |
![]() |
---|
BKPRS Sebut Pengelolaan Potensi Selat Makassar Harus Lewat Lembaga Khusus |
![]() |
---|
Berikut Lima Hasil Diskusi Rakor Road to Selat Makassar Summit 2024 di Kota Palu |
![]() |
---|
Gubernur Sulteng Rusdi Mastura Sebut Road to Selat Makassar Summit 2024 Bukan Kaleng-kaleng |
![]() |
---|
Road to Selat Makassar Summit 2024 jadi Wadah Koordinasi 5 Provinsi Penyanggah IKN |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.