Balut Hari Ini

Bandara Banggai Laut Beroperasi 2025, Layani 3 Rute Penerbangan dengan Usulan Tarif Rp 350-600 Ribu

Pesawat Kalibrasi (Beechcrat King Air B350-i registrasi CAP) milik Kementerian Perhubungan RI berhasil mendarat di landasan pacu Bandar Udara Banggai

Penulis: Asnawi Zikri | Editor: Haqir Muhakir
Handover
Pesawat Kalibrasi (Beechcrat King Air B350-i registrasi CAP) milik Kementerian Perhubungan RI berhasil mendarat di landasan pacu Bandar Udara Banggai Laut, Sulawesi Tengah pada Senin (25/3/2024) lalu. 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Asnawi Zikri

TRIBUNPALU.COM, BANGGAI - Pemerintah Kabupaten Banggai Laut mengusulkan tarif penumpang penerbangan perintis dari Bandara Banggai Laut menuju sejumlah wilayah di Sulawesi.

Usulan itu disampaikan langsung Bupati Banggai Laut Sofyan Kaepa kepada Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan RI.

Dalam surat itu, Bupati Sofyan Kaepa menyatakan sehubungan dengan rencana pengoperasian Bandar Udara Baru Banggai Laut pada tahun 2025 serta dalam rangka mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi dan pengendalian inflasi di daerah, maka dibutuhkan dukungan ketersedian moda angkutan transportasi udara untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dengan harga yang terjangkau. 

Di mana ketersediaan transportasi udara menjadi sangat penting sebagai penghubung antara Kabupaten Banggai Laut dengan kabupaten/kota lain yang berada di wilayah Sulawesi yang selama ini hanya bisa terhubung melalui moda transportasi Laut.

Baca juga: Kanwil Kemenkumham Sulteng Gelar Pendampingan dan Verifikasi Data Dukung Penilaian Mandiri IRH 2024

Karena itu, Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai Laut mengajukan usulan rute dan tarif penumpang penerbangan perintis.

Rute penerbangan Banggai Laut-Luwuk diusulkan tarif sekali penerbangan sebesar Rp 350 ribu.

Rute Banggai Laut-Gorontalo sebesar Rp 450 ribu, dan rute Banggai Laut-Palu dengan tarif Rp 600 ribu sekali penerbangan.

Sebelumnya, Pesawat Kalibrasi (Beechcrat King Air B350-i registrasi CAP) milik Kementerian Perhubungan RI berhasil mendarat di landasan pacu Bandar Udara Banggai Laut, Sulawesi Tengah pada Senin (25/3/2024) lalu.

Pendaratan pesawat itu merupakan bagian dari uji coba sekaligus pendaratan pertama kali di Bandar Udara Banggai Laut. 

Pesawat tersebut membawa rombongan Kementerian Perhubungan RI yaitu Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Maria Kristi Endah Murni, serta Direktur Bandar Udara, Lukman F. Laisa.

Kedatangan rombongan Kementerian Perhubungan RI disambut oleh Bupati Banggai Laut, Sofyan Kaepa. 

Dirjen Perhubungan Udara sangat mengapresiasi penyambutan yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Banggai Laut

Rombongan Kemenhub RI juga menyempatkan waktu untuk meninjau gedung serta kelengkapan Bandar Udara Banggai Laut. 

Menurutnya, Bandar Udara Banggai Laut sudah siap, namun harus diperhatikan sarana dan prasarana pendukungnya seperti akses jalan dan jaringan telekomunikasi. 

"Jika semua sudah terpenuhi maka diharapkan Bandar Udara Banggai Laut bisa segera beroperasi," harap Dirjen.

Diketahui, Bandara Banggai Laut diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersamaan dengan Bandara Mutiara Sis Al Jufri, Bandara Bolaang, Bandara Siau, dan Bandara Mongondow. 

Peresmian secara serentak berlangsung di Bandara Sis Al Jufri Kota Palu pada Selasa (26/3/2024) lalu. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved