Sulteng Hari Ini
Dirlantas Polda Sulteng Sampaikan Permohonan Maaf di Hadapan Jurnalis
Permintaan maaf tersebut disampaikan Dodi Darijanto saat bertemu sejumlah jurnalis di ruang kerja Bidang Hubungan Masyarakat (Bidhumas) Polda Sulteng
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Priyatno
TRIBUNPALU.COM, PALU - Direktur Lalulintas (Dirlantas) Polda Sulteng Kombes Pol Dodi Darijanto secara terbuka menyampaikan permintaan maaf terkait ucapannya yang dianggap meremehkan kerja jurnalis di Kota Palu.
Permintaan maaf tersebut disampaikan Dodi Darijanto saat bertemu sejumlah jurnalis di ruang kerja Bidang Hubungan Masyarakat (Bidhumas) Polda Sulteng, Jl Soekarno- Hatta, Kota Palu, Kamis (18/7/2024).
"Saya mohon maaf atas perkataan saya yang menyinggung jurnalis SCTV Palu. Saya tidak bermaksud untuk melecehkan profesinya sebagai jurnalis," tutur Kombes Pol Dodi Darijanto
Dodi menjelaskan, dirinya hanya bercanda saat itu dan tidak bermaksud untuk merendahkan profesi jurnalis.
"Saya menghargai kerja jurnalis dan selalu terbuka untuk memberikan informasi kepada publik," ujarnya
Baca juga: Tolak Wawancara Pakai Ponsel Pintar, Dirlantas Polda Sulteng: Suruh Direkturmu Belikan HP Canggih
Dodi berharap agar permasalahan itu dapat diselesaikan dengan baik dan tidak terulang kembali di masa yang akan datang.
Kabidhumas Polda Sulteng Kombes Pol Djoko Wienartono menjelaskan, Dirlantas hanya bercanda saat menanyakan tentang handphone dan tidak bermaksud untuk menyinggung profesi jurnalis.
Ia juga menyampaikan apresiasi dan penghormatannya terhadap kerja jurnalis dalam menyampaikan informasi kepada publik.
Djoko menambahkan,Dirlantas dan jurnalis SCTV Palu telah menyelesaikan permasalahan tersebut secara kekeluargaan dan saling memaafkan.
"Polda Sulteng selalu berkomitmen untuk menjalin hubungan yang baik dengan insan pers dan siap menerima kritik dan saran untuk perbaikan kinerja Polda Sulteng," ucap Kombes Pol Djoko Wienartono
Baca juga: Dinas Pendidikan Kota Palu Larang Pelajar SMP Pakai Motor ke Sekolah
Diketahui kasus ini bermula ketika Syamsuddin Tobone, Kepala Biro SCTV Palu, bermaksud mewawancara pelaksanaan Operasi Patuh Tinombala 2024 dan menyapa Dirlantas.
Melihat jurnalis SCTV itu hanya membawa smartphone, Kombes Pol Dodi Darijanto lantas mengatakan bahwa dirinya tidak mau diwawancara jika memakai HP, apalagi HP China.
Walaupun wawancara berlanjut tetapi perkataan Kombes Pol Dodi Darijanto oleh Syamsuddin Tobone dan rekan-rekannya dianggap meremehkan kerja jurnalis, sehingga menjadi pemberitaan yang viral.(*)
Kejati Sulteng Selamatkan Uang Negara Rp4,8 Miliar dari Kasus Korupsi |
![]() |
---|
Bawaslu Donggala Ajak Lembaga dan Masyarakat Evaluasi Bersama Kinerja Pengawasan Pemilu |
![]() |
---|
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Sipayo Makin Marak, Aktivis: Diduga Ada Bekingan Oknum |
![]() |
---|
Rapat Penguatan dan Evaluasi, Bawaslu Sulteng Nilai Pemilu 2024 Berlangsung Kondusif |
![]() |
---|
Demo Jilid II di Kota Palu , Mahasiswa Jadikan Mobil AWC Polri Objek Foto |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.