Sulteng Hari Ini

Nur Salim Saputra Jadi Wisudawan Terbaik di Wisuda Ke-125 Untad

Nur Salim Saputra terpilih jadi wisudawan terbaik tingkat Universitas Tadulako pada wisuda angkatan 125 Universitas Tadulako.

|
Penulis: Misna Jayanti | Editor: Haqir Muhakir
Handover
Nur Salim Saputra terpilih jadi wisudawan terbaik tingkat Universitas Tadulako pada wisuda angkatan 125 Universitas Tadulako. 

Laporan Wartawan TribunPalu, Misna Jayanti

TRIBUNPALU.COM, PALU - Nur Salim Saputra terpilih jadi wisudawan terbaik tingkat Universitas Tadulako pada wisuda angkatan 125 Universitas Tadulako.

Wisuda angkatan 125 Untad itu berlangsung di gedung auditorium Untad, Jl Soekarno Hatta, Kelurahan Tondo, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Rabu (14/8/2024).

Nur Salim Saputra dari Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP, merupakan mahasiswa bimbingan Dr. Ulinsa, M.Hum dan mahasiswa perwalian Dr. Sitti Harisah, S.Ag., M.Pd.

Anak bungsu dari 3 bersaudara dari pasangan Bapak Rusdamin dan Ibu Zaitun itu telah menyelesaikan studi S1 selama 3 tahun 8 bulan 21 hari, dengan predikat pujian dan IPK 3.98.

Baca juga: Polda Sulteng Simulasi Pengamanan Pilkada Serentak 2024: Massa Disemprot Air

Nursalim atau yang kerap disapa Aim berasal dari Desa Kaleke Kabupaten Sigi. Ia tidak hanya aktif dalam dunia perkuliahan namun juga menekuni dunia kesenian hingga mengikuti magang di MSIB Batch 5.

Menjadi wisudawan terbaik merupakan pencapaian yang membanggakan bagi kedua orang tua, keluarga, Program Studi dan dirinya sendiri.

"Dengan perasaan yang sangat manusawi, tentunya, saya bersyukur, bangga, dan haru atas pencapaian ini. Sedari awal, siapa yang yakin menjadi wisudawan terbaik, apalagi di tingkat Universitas yang sedikitpun tanpa intervensi kecuali berdoa" ujarnya.

Ia menambahkan, atas pencapaian tersebut di usia 22 tahun, Ia percaya dengan menaruh niat tulus belajar dan konsisten menjadi langkah meraih capaiannya.

"Dari pengalaman ini, saya menemukan titik evaluasi bahwa saya tidak mungkin mendapatkan pencapaian ini kalau saya tidak menaruh niat tulus belajar dengan serius dan konsisten walaupun ada sedikit keluh kesah, tapi selalu bilang ketika kembali ke niat awal itu" pungkas Aim. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved