Bakesbangpol Sulteng Salurkan Bantuan Upaya Penanganan Stunting Tahap 2 pada 4 Desa di Sigi

TRIBUNPALU.COM, SIGI - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik 
(Bakesbangpol) Sulawesi Tengah menyalurkan bantuan penanganan Stunting tahap 2 (dua) di Kabupaten Sigi. 

Bantuan tersebut disalurkan di 4 (empat) Desa di Kecamatan Dolo Barat yaitu : Desa Rarampadende, Desa Sibonu, Desa Balaroa Pewunu, dan Desa Balamoa di Kabupaten Sigi.

Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka penurunan Stunting di Kabupaten Sigi melalui Program Terpadu Percepatan Penurunan Stunting dan Penanggulangan Kemiskinan Berbasis Perangkat Daerah (Tangguh Bersinar).

Baca juga: DPRD dan Pemprov Sulteng Setujui Rancangan APBD 2025

Dalam kesempatan itu, I Wayan Yudana selaku Sekretaris Bakesbangpol Prov. Sulteng menyampaikan bahwa bantuan yang disalurkan Bakesbangpol Prov. Sulteng merupakan permintaan dari masing-masing Desa berupa Sembako dan makanan tambahan seperti telur, biscuit, susu UHT, Susu formula bagi bayi dan juga ibu hamil dan Vitamin untuk Balita.

Dengan bantuan pangan tersebut kata I Wayan Yudana diharapkan, kasus anak yang terindeksi stunting bisa keluar dari garis merah dan bebas dari stunting. Selain itu,  sasaran intervensi ini dilakukan terhadap rumah tangga miskin rentan stunting, terpapar stunting di empat desa sebagai lokus penurunan stunting.

Baca juga: HUT ke 48, Manager Branch Telkomsel Palu Asrianto Bakri Perbanyak Waktu untuk Ibadah

"Saya berharap, penyaluran bantuan ini dapat mengatasi masalah serius stunting yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak serta ibu hamil", tambah I Wayan Yudana.

Sementara itu, Bidan Desa Balaroa Pewunu Sri Dewi menuturkan bantuan ini tahap ke- 2 yang telah diatur dengan baik akan dipastikan bahwa bantuan sampai ke tangan keluarga yang membutuhkan dengan efektif.

Menurut Sri Dewi, kegiatan ini merupakan langkah positif dalam memenuhi kebutuhan gizi dan pangan, serta mencegah resiko stunting pada anak-anak.

Baca juga: Irmayanti Pettalolo Letakan Batu Pertama Rumah Keluarga Yatim Miskin di Jl Sungai Malino Palu

"Dengan adanya perhatian khusus kepada kelompok yang membutuhkan seperti keluarga stunting, menunjukan bahwa upaya bersama untuk mengatasi masalah gizi dan kesehatan sangat dihargai", ujar Sri Dewi

Ia berharap, bantuan ini dapat memberikan manfaat bagi generasi masa depan yang lebih sehat dan tangguh.