Pemprov Sulteng Dorong ASN Unggul Melalui Pelatihan Kepemimpinan Administrator

TRIBUNPALU.COM, PALU - Gubernur Sulawesi Tengah yang diwakili oleh Asisten Administrasi dan Umum M Sadly Lesnusa didamping Plt Kepala BPSDMD Provinsi Sulawesi Tengah Moh Yasin Baculu dan Sekretaris BPSDMD Provinsi Sulawesi Tengah Hafsah Radjamuda membuka secara resmi Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan XIX Provinsi  Sulawesi Tengah.

Kegiatan itu bertempat, di Aula BPSDM Sulteng, Jl. S. Parman No.67, Kelurahan Besusu Tengah, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu.

Pada kesempatan itu, M Sadly Lesnusa menyampaikan bahwa dalam era saat ini terjadi kondisi dimana terciptanya inovasi diseluruh aspek yang menyebabkan perubahan secara besar-besaran atau mendasar kedalam sistem yang baru.

Baca juga: Bakesbangpol Sulteng Salurkan Bantuan Upaya Penanganan Stunting Tahap 2 pada 4 Desa di Sigi

M Sadly Lesnusa juga menambahkan, visi pembangunan Indonesia mandiri, maju, adil dan makmur saat ini berada pada RPJM ke-4 yakni dynamic governance atau pengembangan potensi human capital yakni mengelola dan mengembangkan sumber daya manusia untuk mencapai tingkat terpenting yang lebih tinggi secara kinerja.

"Untuk itu, saat ini pemerintah mendorong penerapan Reformasi Birokrasi tematik (RB tematik) yang berfokus pada peningkatan investasi, penanggulangan kemiskinan, digitalisasi birokrasi dan pencapaian isu strategis," kata M Sadly Lesnusa.

Baca juga: DPRD dan Pemprov Sulteng Setujui Rancangan APBD 2025

M Sadly Lesnusa mengatakan pejabat Administrator bertanggung jawab dan berperan dalam mengelola, memotivasi dan mendukung pengembangan pegawai ASN, memimpin dan mengkoordinasikan pelaksanaan strategi pencapaian tujuan organisasi serta pelayanan publik dan administrasi. 

M Sadly Lesnusa meminta BPSDMD provinsi Sulawesi Tengah sebagai motor penggerak dalam mencetak asn-asn unggul, dapat mengimplementasikan harapan pemerintah pusat melalui aksi-aksi perubahan yang mampu mengungkit dan mengakselerasi ke empat tema dimaksud. 

M Sadly Lesnusa berharap pelatihan ini dapat membentuk sosok pemimpin yang dapat merespon dinamika perubahan dengan cepat dan tepat serta semakin menjadi teladan dalam berperilaku pada perangkat daerah masing masing.

Baca juga: Irmayanti Pettalolo Letakan Batu Pertama Rumah Keluarga Yatim Miskin di Jl Sungai Malino Palu

Sebelumnya, Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi Manajerial dan Fungsional (PKMF) Moh. Fadhly dalam laporannya, tujuan dan sasaran penyelenggaraan pelatihan kepemimpinan ini adalah mengembangkan kompetensi peserta dalam rangka memenuhi standar kompetensi manajerial jabatan administrator sehingga dapat menjamin terlaksananya akuntabilitas jabatan administrator dan membentuk karakter kepemimpinan transformasional

Fadhly juga menjelaskan, peserta PKA Angkatan XIX seluruhnya berjumlah  40 orang dengan rincian laki-laki 28 orang dan perempuan 12 orang.

Seluruhnya berasal dari pemerintah provinsi/kab/kota se-sulawesi tengah  dengan rincian, Provinsi Sulawesi Tengah  8  orang, Kota Palu 7 orang, Kabupaten Banggai 3 orang, Kabupaten Banggai Kepulauan 3 orang, Kabupaten Morowali 2 orang, Kabupaten Sigi 2 orang, Kabupaten Buol 4 orang, Kabupaten Morowali Utara  6 orang, Kabupaten Poso 2 orang, Kabupaten Parigi Moutong 1 orang, Kabupaten Tolitoli 1 orang, Kabupaten Tojo Una-una 1 orang. (*)