Strategi Sukseskan Pilkada Serentak 2024, Polda Sulteng Kerahkan Ribuan Personel

1. Pemetaan Kerawanan: Mengidentifikasi potensi kerawanan di setiap wilayah, termasuk TPS rawan.

2. Penyelesaian Konflik: Mengupayakan penyelesaian konflik sebelum Pilkada berlangsung.

3. Kerja Sama Pengamanan: Membangun sinergi dengan pemerintah daerah, KPU, Bawaslu, dan TNI.

4. Rencana Operasi Pengamanan: Menyiapkan rencana operasi dan rencana kontingensi untuk mengantisipasi situasi darurat.

5. Deklarasi Pilkada Damai: Mengadakan deklarasi bersama penyelenggara Pilkada, peserta, partai politik, dan tokoh masyarakat.

6. Cooling System: Melakukan imbauan keamanan, bimbingan, dan manajemen media menjelang, saat, dan setelah Pilkada.

7. Penegakan Hukum: Menangani tindak pidana Pilkada melalui Sentra Gakkumdu.

8. Partisipasi Masyarakat: Melibatkan organisasi masyarakat, mahasiswa, dan tokoh masyarakat dalam menjaga keamanan Pilkada.

Karoops Polda Sulteng juga memaparkan 4 indikator keberhasilan Pilkada Serentak 2024:

1. Pelaksanaan yang aman dan lancar sesuai aturan.

2. Tingginya partisipasi masyarakat.

3. Tidak adanya konflik yang merusak persatuan dan kesatuan bangsa.

4. Berjalannya pemerintahan dengan lancar, baik di tingkat pusat maupun daerah.

Karoops Polda Sulteng memastikan bahwa Polri akan netral dalam pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 di Sulawesi Tengah. 

"Kami berkomitmen untuk menjaga netralitas dan memastikan keamanan selama Pilkada berlangsung," pungkas Kombes Pol. Giuseppe Reinhard Gultom. (*)